Mohon tunggu...
Sancta De Lusia Conceta
Sancta De Lusia Conceta Mohon Tunggu... Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Nusa Cendana

Selanjutnya

Tutup

Balap Pilihan

Kayuhan Budaya di Tanah Flobamora Tour de EnTeTe 2025

15 Oktober 2025   12:25 Diperbarui: 15 Oktober 2025   21:36 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto : Lukman Hqeem

Mendengar istilah Tour de Entete merupakan hal baru dikalangan masyarakat umum biasanya. Mendengar istilah itu kita merasa seakan akan berada pada situasi dan lokasi yang terjadi di benua eropa dan Amerika. Lambat laun istilah ini menjadi familiar seiring dengan berjalanya waktu. Akhirnya ajang ini menjadi kenyataan “Tour De Entete 2025”

 Kegiatan Tour de EnTeTe 2025 sesungguhnya merupakan ajang balap sepeda yang bertaraf internasional yang digelar di Nusa Tenggara Timur (NTT) dari tanggal 10 sampai dengan tanggal  21 September 2025. Ajang Tour de Entete ini menempuh  jarak kurang lebih 1.541 km yang terbagi dalam 10 etape, dengan melalui beberapa wilayah di NTT. Peserta Kegiatan ini melibatkan 13 negara dan 20 tim profesional, dan  menjadi ajang lomba balap sepeda yang terindah sepanjang sejarah untuk masyarakat NTT seluruhnya.

Nusa Tenggara Timur yang merupakan propinsi dengan kategori daerah tiga “T”secara nasional, adalah salah satu bidikan manca negara untuk dilaksanakan ajang balap sepeda  dengan sebutan istilah “Tour De Entete’ yang sangat populer. Ajang balap sepeda ini pun mengandung makna yang sangat dalam untuk daerah tertinggal seperti NTT ini. Kajian pemerintah yang cukup serius dan memutuskan untuk dilaksanakan ajang ini dengan melewati beberapar daerah di wilayah NTT dengan mempertimbangkan beberapa aspek yang baik secara geografis maupun sosial kemasyarakatan lainnya.

Adapun maksud dan tujuan dari pelaksanaan ajang Tour De Entete ini yaitu salah satunya kita ingin memperkenalkan pada dunia internasional tentang  kondisi geografis dengan  keragaman budaya dan suasan alam yang indah dan eksoktik sebagai salah satu Destinasi pariwisata. Oleh karena itu, secara tidak langsung ajang balap sepeda ini juga sebagai moment untuk mempromosikan keindahan Alam serta keragaman budaya yang kita miliki sebagai destinasi pariwisata yang kan meningkatkan perekonomian masyarakat kecil.   

Perjalanan panjang Para Pembalap yang melintasi tiga pulau utama Nusa Tenggara Timur yang meliputi : Timor, Sumba, dan Flores , menunjukan  pemandangan yang indah  seperti padang yang luas, pantai dengan pasir putih yang indah, hamparan gunung dan bukit, dan situs budaya lokal yang tidak kalah dengan daerah lain di indonesia. Ajang balap sepeda ini menjadi istimewa karena pada setiap perhentian/etape yang sudah ditetapkan telah dirancang untuk menampilkan kekayaan alam dan budaya daerah, sehingga acara ini bukan sekadar kompetisi olahraga, tetapi juga sebagai sarana promosi pariwisata dan budaya NTT ke dunia internasional dengan keindahan alam serta keragaman budaya lokal dari daerah daerah / wilayah yang di lalui oleh para pembalap dari berbagai negara tersebut.

Ajang Tour De Entete sangat berdampak baik  terutama bagi masyarakat kecil, terutama para pelaku pelaku UMKM pada daerah daerah yang di lalui para peserta ajang balap sepeda.  Masyarakat sangat merasakan manfaatnya dari pelaksanaan ajang ini. Begitu pula denagn para pelaku usaha perhotelan dan pebisnis pebisnis lainnya. Event ini berdampak positif terhadapperkembangan ekonomi lokal, dengan meningkatnya kunjungan wisatawan,perhotelan, dan aktivitas UMKM,  bahwa keberadaan keramaian seperti ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi. 

Keberhasilan ajang Tour de EnTeTe 2025, merupakan berkat dukungan dari Pemerintah Propinsi NTT serta semua masyarakat yang turut mengambil bagian dalam mensukseskan even dimaksud. Namun dibalik keberhasilan itu, masih terdapat tantangan yang harus kita hadapi yaitu terutama kondisi alam dan geografis dengan topografi yang unik. Khusus beberapa wilayah di pulau flores tidak bisa dilewati secara keseluruhan sesuai rencana, akibat erupsi gunung Lewotobi laki laki yang tidak henti hentinya mengeluarkan lahar dan debu vulkanik yang sangat mengganggu jarak pandang.

Namun demikian, meskipun ada tantangan seperti aktivitas vulkanik di Flores( erupsi gunung lewotobi), pemerintah NTT sudah mengantisipasi dengan menyiapkan rute alternatif untuk memastikan kelancaran ajang balap sepeda bertaraf internasional ini.

Ajang balap sepeda “Tour de EnTeTe 2025” bukan hanya sebuah ajang lomba atau kompetisi olahraga, tetapi juga merupakan wadah untuk mempromosikan pariwisata, keragaman budaya, keindahan alam dan potensi ekonomi Nusa Tenggara Timur. Keikutsertaan peserta dari manca negara yang luas dan dukungan dari berbagai pihak, event ini diharapkan dapat meningkatkan Gambaran luas NTT di mata dunia dan mendorong pertumbuhan dan perkembangan ekonomi lokal serta pariwisata di daerah daerah pelosok yang masih tertinggal.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun