Mohon tunggu...
samsudin simatupang
samsudin simatupang Mohon Tunggu... Penulis

Menulis akan menguasai dunia

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

MBG Banyak Bermasalah Bagaikan Buah Simalakama

27 September 2025   02:00 Diperbarui: 26 September 2025   13:07 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
( Sumber dari dokumen publikasi info kasus  mbg bermasalah pemda kota bandung.com ) 

Salah satu program andalan dari Presiden Prabowo Subianto adalah pelaksanaan program MBG. Tentunya hal ini jangan hanya mengejar target pelaksanaan belaka. Namun   juga perlu mematangkan persiapan pelaksanaannya dengan baik. Tentunya ini sangat berhubungan dengan  jutaan anak anak yang berpotensi menerima efek domino dari program MBG bila tidak dilakukan secara baik dan benar.

Pada awal pelaksanaannya sangat baik, namun tidak diikuti dengan controling sytem ssehingga banyak terjadi kasus keracunan di beberapa daerah di Indonesia. Setelah terjadi siapa yang bertanggung jawab, paling paling hanya permohonan maaf dari pejabat kepada seluruh keluarga korban. 

Memang MBG bagaikan buah simalakama yang akan menjadi meteor kehancuran bagi pengelola dan rakyat korbannya. Bila MBG tidak dihentikan akan semakin banyak korban lain siswa sekolah di Indonesia. Jangan jadikan MBG hanya sebagai perongrong APBN dengan dana yang sangat fantastis. Ingatlah banyak rakyat kecil miskin yang memerlukan bantuan baik langsung atau tidak langsung.

Harapan seluruh rakyat Indonesia kepada Presiden Prabowo untuk menghentikan program MBG karena sebagai perintis dari program ini. Rakyat kecil di Indonesia menginginkan bantuan kesejahteraan nyata bukan hanya sebagai korban para pejabat yang serakah dan egois dengan dana MBG yang sangat fantastis dananya dan unsur kepentingan bisnis pada pelaksanaannya .

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun