Mohon tunggu...
samsudin simatupang
samsudin simatupang Mohon Tunggu... Penulis

Menulis akan menguasai dunia

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Kekecewaan pelanggan BBM Pom Bensin Shell atas kelangkaan yang terjadi

5 September 2025   02:00 Diperbarui: 4 September 2025   13:26 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
( Sumber dari dokumen publikasi info kelangkaan bbm di pom bensin shell jabodetabek 2025.com ) 

Sebagai pelanggan bbm jenis v-power dan p-power nitro sangat kecewa dengan kelangkaan yang ada disini. Khususnya bagi pelanggan yang berada di wilayah Jabodetabek yang sudah lebih dari 5 tahun. 

Hal terpenting yang harus dicatat bila kita mengisi dengan bbm jenis super akan terjadi perubahan pada mesin kendaraan. Tentang imbalan Bahlil selaku Mentaben bila terjadi kelangkaan BBM di Pom Bensin Shel maka disarankan mengisi BBM di Pom Bensin Pertamina sementara jenis Pertamax Tirbo sangat langka ( hanya di beberapa Pom Bendin Shell yang kualitas baik saja seperti di Rest Area Jalan Tol saja ).

Masyarakat sangat malas untuk kembali ke Pom Bensin Petamina karena banyak terjadi manipulasi baik ukuran maupun kualitas BBM tersebut ( pertalite, pertama dan solar ) . Dan ini sering dirasakan oleh pelanggan BBM Pom Bensin Pertamina walaupun malas untuk menginformasikan karena tidak pernah ada tindak lanjutnya.

Harapan pelanggan BBM di Pom Bensin Shell agar pemerintah terbuka dengan urusan impor BBM Shell dari luar negeri. Semoga kelangkaan BBM ini tidak berkepanjangan agar masyarakat semakin berteriak dan tidak percaya dengan para pengelola Pertamina ini. Persaingan antara Pom Bensin di Pertamina, Shell, Vivo dan BP harus sehat dan terbuka agar tidak membuat keresahan bagi masyarakat khususnya rakyat kecil.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun