Mohon tunggu...
Elang Salamina
Elang Salamina Mohon Tunggu... Freelancer - Serabutan

Ikuti kata hati..itu aja...!!!

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Gibran, dari Pilwakot Solo hingga Sekjen PBB

27 Juli 2020   19:46 Diperbarui: 27 Juli 2020   19:43 885
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kita hanya bisa berharap, jika memang Gibran akhirnya ditakdirkan menjadi Wali Kota Solo, benar-benar bisa menjelma sebagai pemimipn muda cerdas dan sarat dengan ide serta gagasan yang bisa menjadikan masyarakat Kota Solo aman, sejatera, adil dan makmur. He ... He ... He, klise banget, ya?.

Gibran Dinilai Calon Pemimpin Jempolan

Sudah menjadi hukum alam, di dunia ini hidup berpasangan. Ada siang dan malam, ada miskin dan kaya, ada bagus dan jelek. Pun, ada juga pro dan kontra.

Nah, boleh jadi apa yang saya ulas di atas adalah bagian dari pihak-pihak yang kontra terhadap diri putra sulung Presiden Jokowi tersebut. Pastinya, bukan kontra yang didasari rasa benci, melainkan kontra karena proses majunya Gibran yang seolah dipaksakan.

Adapun pihak yang memandang nyalonnya Gibran pada Pilwakot Solo sebagai suatu hal yang positif, datang dari Pengamat komunikasi politik Emrus Sihombing. Dia menilai, Gibran mempunyai kualitas jempolan untuk menjadi seorang pimpinan daerah.

Menurut Emrus, Gibran memiliki peluang sangat besar memenangi Pilkada Kota Solo 2020.  Jika berhasil memimpin Solo dengan sukses, Gibran dinilai berpeluang melangkah ke jenjang yang lebih tinggi.

"Saya kira Gibran mempunyai cita-cita setinggi bintang di langit. Jangankan menjadi presiden, menurut pandangan saya, (Gibran) bisa menjadi sekjen PBB,"  katanya, Jumat (24/07/20). GenPi.co.

Emrus menambahkan, Gibran akan diminta oleh rakyat Jateng untuk menjadi gubernur apabila sukses memimpin Solo. Setelah itu, lanjut Emrus, Gibran juga bisa saja diminta oleh rakyat untuk menjadi calon presiden apabila sukses menyejahterakan masyarakat Jateng.

Masih dikutip dari GenPi.co, jika hal itu terjadi, kata Emrus, Gibran akan menciptakan catatan yang mengagumkan. Sebab, selama ini para calon pemimpin daerah maupun presiden selalu maju setelah dilamar atau melamar partai.

Emrus mencontohkan Jokowi yang selalu diusung PDI Perjuangan ketika maju sebagai calon wali kota Solo, calon gubernur DKI Jakarta, dan calon presiden.

"Saya kira semua ayah pasti ingin anaknya lebih baik dari dirinya," ujar Emrus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun