Mohon tunggu...
Samhudi Bhai
Samhudi Bhai Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kompasianer Brebes Community (KBC)-68 Jawa Tengah -Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Ketika Belanja Online Jadi Sasaran Emak-emak

19 Mei 2021   20:14 Diperbarui: 19 Mei 2021   20:17 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi belanja online diantar oleh kurir/sumber: iStockPhoto.com

Video viral emak-emak/sumber: tangkapan layar @lambe-turah
Video viral emak-emak/sumber: tangkapan layar @lambe-turah
Pun di mana saat lebaran saling silaturahmi antar sesama maupun saling menghormati dengan tetangga yang beda Iman, cukup harmonis penuh kesabaran. Adem dan menyejukan jika melihat fenomana sisi lain dari mak-mak.

Ternyata analisis seperti itu masih salah. Terbukti dari ke tiga video viral emak-emak yang hingga kini mencapai ratusan bahkan mencapai jutaan kali ditonton, menjadi bukti bahwa emak-emak bukan orang sembarangan.

Kelebihan emak-emak sungguh luar biasa sekali ramah-ramah langsung menggebrak warganet.  Apa lagi dari video tersebut terlihat mengenakan baju berbusana muslim yang tentu saja menjadi identitas bagi Agama Islam.

Maka tidak heran juga sih, apa bila banyak teman yang mengatakan cantik wajahnya belum tentu cantik hatinya. Sebab realita jaman sekarang memang penuh embuh tidak nalar dicerna tapi fakta dan nyata. Duh, membuat Saya geleng-geleng kepala tanpa rekayasa.

Sebelumnya Saya tidak menduga jika seorang emak-emak dari dalam mobil marah-marah kepada polisi. Ternyata hal sepele tersebut terjadi karena emak-emak tidak mau diperiksa terkait protokol kesehatan Covid-19. 

Sekalipun sekarang mak-mak tersebut sudah meminta maaf, namun meninggalkan jejak sakwa sangka. Abang kurir yang di oblog-oblog, netizen akhirnya balas mengolok emak-emak. Inilah tipikal warga +62 marah dahulu meminta maaf kemudian. Mengenaskan..

Kemudian ada juga emak-emak marah-marah menggunakan bahasa elit yang tidak sepenuhnya dipahami kalangan netizen karena sulit. Begitu marah-marah sama Polisi, selang beberapa jam pun viral. Entah apa yang merasukinya.

Bagaimana tidak viral coba, emak-emak yang satu ini ternyata jago Speaking English. Mantap bukan, hanya orang seperti Saya ketika menontonnya menjadi tertawa karena sangkin seru embuhnya.

Emak-emak marah dengan menggunakan bahasa inggris/sumber: news.detik.com
Emak-emak marah dengan menggunakan bahasa inggris/sumber: news.detik.com
Menertibkan seorang emak-emak ketika melanggar saat berjualan dijalan, itu memang susah. Inilah yang membuat Polisi harus menertibkan kondisi tersebut. Polisi pun dibuat diam seribu bahasa saat diomelin emak-emak tersebut dengan bahasa Inggris.

"I have a son now, here, you no understand? But when you took a picture with me, no problem. I'm big sad now, here come on. 2000 picture everyday no problem. Until 1 million pictures no problem. I'm happy to take pictures. Yeah I'm happy to take pictures" ujar mak-mak tersebut dalam sebuah video yang diunggah oleh akun instagram/@lambe_turah.

Ketika Belanja Online menjadi sasaran, COD pun tidak dihiraukan oleh emak-emak. Oleh karena itu seharusnya emak tersebut di imbangi oleh anaknya agar terjadi miss communication dan dikemudian hari pun tidak terjadi hal yang tak di inginkan seperti video viral mak-mak tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun