Mohon tunggu...
Samhudi Bhai
Samhudi Bhai Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kompasianer Brebes Community (KBC)-68 Jawa Tengah -Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Ferdinand Hutahaean: Dana Formula E di Transfer ke Mana?

24 Januari 2021   16:55 Diperbarui: 24 Januari 2021   17:29 765
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemerintah pusat telah menggelontorkan dana untuk membantu pemprov DKI Jakarta agar kiranya dapat segeea mungkin mengantisipasi para penderita covid-19. Sehingga harapan pemerintah pusat akan kerjanya dapat diandalkan. Bukan malah untuk menyenangkan diri.

Kita siap vaksin pun sudah ada tinggal langkah selanjutnya bagaimana dan ini ada dipemprov daerah masing-masing. Jangan terus angkat tangan dan menyerah begitu saja. Dana sebesar 10, triliyun itu duit rakyat bukan duit dari siapa-siapa. Gunanya tentu oleh rakyat dari rakyat dan untuk rakyat.

Pandai mengungkapkan kata-kata namun susah untuk dibuktikan. Itulah gubernur DKI Jakarta. Apa mungkin Anis Baswedan lupa akan pernyataan sebelumnya yang mengatakan bahwa pembangunan mental itu yang terbaik? Kemana kata-kata itu sekarang? 

Kita siap vaksin sementara kerja dari Gubernur mencla mencle ora karu-karuan. Pantas saja jika banyak para politisi buka suara tentang pemprov DKI Jakarta yang tidak dapat bertanggung jawab soal transparansi dana.

Salah satunya adalah bang Ferdinand Hutahaean yang sangat keras mengatakan dalam opininya tentang dana tersebut. Karena memang ini menyangkut kemaslatan bersama kemaslahatan publik bukan untuk golongan, pendukung atau pun kepentingan kelompoknya. 

Bukan hanya soal dana covid-19 saja yang kerap dikritik oleh bang ferdinand. Ia juga menyinggung soal dana Formula E yang tidak ada kabar kabarinya hingga sekarang. Artinya dana tersebut tidak jelas.

Pertanyaan seperti bang ferdinand yang mengatakan pada gubernur seperti: Nies Jawablah, dana formula E Kau transfer kemana? juga banyak dipertanyakan oleh masyarakat umum dan juga dari para politisi khususnya.

Kita siap divaksin masyarakat juga jadi bingung akibat masuknya para kadrun dengan segudang jurus hoaknya yang memang bertujuan untuk menciptakan kekeruhan diair yang jernih. Masyarakat agak sedikit condong menanggapi berita tersebut dan ini sungguh memalukan.

Vaksin itu untuk kita bukan untuk siapa-siapa dan demi kesehatan demi melindungi diri dan orang lain. Tapi lagi-lagi berita hoak seputar vaksin masih saja terus digencarkan oleh para kadrun tersebut. Ingat jika terpapar jangan salahkan pemerintah pusat namun lihatlah gubernurnya yang tidak pandai bekerja khususnya menangkal covid-19. 

Kita siap vaksin namun tidak banyak juga yang anti terhadap vaksin. Sehingga sedikit banyaknya mereka gembar gemborkan tentang vaksinasi yang terkadang tidak masuk akal sekalipun.

Ferdinand Hutahaen memang kerap mengkritik tiap kebijakan Anis Baswedan yang tidak jelas. Termasuk soal transfer dana formula E yang hingga kini masih menjadi teka-teki dimasyarakat khususnya bagi wargs DKI Jakarta. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun