Mohon tunggu...
Samhudi Bhai
Samhudi Bhai Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kompasianer Brebes Community (KBC)-68 Jawa Tengah -Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Hari Pahlawan bagi Generasi Muda

11 November 2020   16:55 Diperbarui: 11 November 2020   17:04 433
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada saat di mana para tentara serta para santri dan Kyai Indonesia yang kesemuannya pro terhadap kemerdekaan Indonesia, mereka semua telah bertekad semampunya guna mempertaruhkan nyawanya masing-masing dimedan perang demi NKRI yang tercinta.

Insiden hebat yang terjadi pada waktu tersebut disebabkan oleh semangat jihad para orang surabaya setelah sebelumnya Komandan Bung Tomo membakar semangat dari restu Kyainya yang tak lain adalah Mbah Hayim Asy'ari pendiri Nahdlatul Ulam (NU).

Oleh karenannya sering kita dengar dengar istilah "bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya yang tak lain guna memompa spirit kita dalam mengisi kemerdekaan Republik Indonesia.

Hal ini juga pernah dikatakan oleh Presiden pertama kita yakni Soekarno. Kata-kata bung Karno yakni, ".. Negara Yang Besar Adalah Negara Yang Tidak Melupakan Jas Merah..".

Satu kata yang mempunyai banyak makna dari bung Karno diantaranya adalah jangan sampai melupakan sejarah bangsa Indonesia yang besar tersebut, dari gigihnya para Pahlawan yang merebut kemerdekaan Indonesia.

Sekalipun dari kita tidak pernah ikut serta dalam berperang karena memang kita belum lahir, namun kita sebagai Generasi Muda yang mempunyai kewajiban sebagai penerus bangsa. Sudah sepantasnya memberikan makna baru dari dihari pahlawan sesuai dengan kondisi jaman sekarang.


Hari Pahlawan Bagi Generasi Muda mempunyai peran sangat besar sebagai pengisi kemerdekaan Indonesia yang telah diperpejuangkan oleh para pejuang, hingga kita rasakan kemerdekaannya hari ini. Bentuk contohnya adalah dengan menulis yang inspiratif di Kompasiana, tujuan dan alasannya jelas yakni menyampaikan pesan positif bagi masyarakat luar sehingga dengan literasi yang semakin berkembang seperti sekarang ini kita ikut mencerdaskan anak bangsa.

Jika para pejuang jaman dulu melakukan perang demi bangsa Indonesia dijaman sekarang kita pun bisa melakukannya. Sebagai salah satu bentuk meneruskan perjuangannya demi bangsa ini.

Salah satu contohnya berkontribusi di Kompasiana secara kontinyu. Sehingga harapannya jelas agar pesan positif dari Kompasiana tersampaikan dengan baik kepada mereka.

Bangsa ini butuh banyak kaum kaula muda yang bukan hanya menguasai literasi, akan tetap lebih dari itu akan sangat bermanfaat dan lebih baik lagi jika kita dapat berkontribusi untuk masyarakat luas sesuai kemampuan yang dimiliki oleh masing-masing individu.

Memang, hari pahlawan senantiasa diperingati setiap tanggal 10 november, akan tetapi jadilah pahlawan dalam kehidupan sehari-hari dimulai dengan diri sendiri, untuk keluarganya agar dapat membina mereka hingga akhirnya patut menyandang sebagai pahlawan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun