Tipologi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Matematika di MTs Salafiyah

Tipologi Belajar adalah cara yang digunakan dalam proses pembelajaran yang bertujuan untuk mempermudah proses belajarnya, sehingga siswa lebih mudah menerima dan mengolah informasi dengan cepat.

Tipologi Belajar sebenarnya banyak, bahkan tidak sedikit orang yang dapat belajar dengan semua tipe belajar yang ada. 

akan tetapi, ada 3 tipe belajar yang umum dan yang paling utama, yaitu : 

• Tipe Belajar Visual, yaitu tipe belajar dengan cara melihat.
• Tipe Belajar Audiotorial, yaitu tipe belajar dengan cara mendengar.
• Tipe Belajar Kinestetik, yaitu tipe belajar dengan cara bergerak.

penulis dan kelima rekannya melalukan observasi ini untuk mengetahui tipe belajar yang dimiliki beberapa siswa MTs Salafiyah dan sebagai informasi bagi siswa yang diteliti bahwa proses pembelajaran akan lebih mudah dan menyenangkan jika masing-masing dari mereka mengetahui tipe belajar apa yang dimiliki.

informasi lebih lengkapnya, penulis melalukan observasi ini di MTs salafiyah desa Bedahan, Sawangan, Depok. Sampel yang peneliti gunakan sebanyak 12 orang siswa kelas IX, dengan masing-masing 2 orang siswa per peneliti. 

Data yang diperoleh adalah hasil dari wawancara dan juga pengisian angket yang terdiri dari beberapa pertanyaan terkait. Angket yang digunakan adalah untuk mengumpulkan tentang tipe belajar siswa, sedangkan wawancara yang dilakukan adalah untuk memperkuat hasil atau jawaban yang telah dijawab oleh masing-masing siswa.

proses pengisian angket oleh siswa MTs Salafiyah. Dokpri

karena sadar akan banyaknya permasalahan yang membatasi. Maka, penulis hanya memfokuskan penelitian atau membatasi permasalahan yaitu, "Tipologi Belajar Siswa dalam Mata Pelajaran Matematika" 

Hal itu dikarenakan terbatasnya waktu yang tersedia dan siswa tengah melaksanakan ujiah akhir semester dan harus segera pulang kerumahnya untuk belajar.

hasil dan pembahasan 

berdasarkan hasil penelitian pada dua orang siswi kelas IX MTs Salafiyah, peneliti dapat menyimpulkan bahwa keduanya orang siswa tersebut memiliki tipologi belajar yang berbeda.

Siswa pertama, Bernama Raysha Putri yang berusia 14 tahun. cenderung memiliki tipologi belajar jenis visual, yaitu belajar dengan cara melihat. 

Dari beberapa pertanyaan yang penulis berikan, Raysha menjawab bahwa ia akan lebih senang jika belajar dengan membaca sendiri dan akan lebih cepat menghafal jika ia melihat langsung, dan ketika ditanya mengenai apa yang lebih ia sukai, apakah seni? Musik? Atau tari-tarian? Raysha menjawab seni. 

Hal itu sangat memperkuat kesimpulan bahwa Raysha Putri memiliki tipologi belajar visual.

Sedangkan siswi kedua, yang Bernama Aulia Rahmawati. dapat menyimpulkan bahwa ia memiliki tipolgi belajar yang beragam. Seperti yang dikataan seorang psikolog anak, Putu Adriani yang dimuat pada laman berita dimedia Detik Healt. Beliau mengatakan bahwa seorang anak bisa saja memiliki lebih dari satu gaya belajar. 

seperti Aulia Rahmawati, ketika belajar ia akan lebih senang ketika ia harus membaca sendiri materi pelajarannya, tetapi ketika mneghafal, ia akan lebih mudah menghafal ketika sambil berjalan atau melakukan aktivitas lainnya. Akan sulit untuk aulia ketika harus diam saja ketika menghafal.

hal itu menunjukan bahwa Aulia memiliki tipe belajar Visual dan Kinestetik. 

Penulis dah kelima rekannya sangat berterima kasih,terutama kepada Mts Salafiyah serta adik-adik siswa yang telah berkenan dan telah memberikan waktunya.