Work-life imbalance terjadi ketika seseorang terlalu fokus pada pekerjaan hingga mengabaikan kehidupan pribadi. Kondisi ini bisa menurunkan kualitas hidup, menimbulkan stres, dan berdampak buruk pada kesehatan mental maupun fisik.
Ciri-ciri Work-Life Imbalance:
1. Selalu merasa lelah meski sudah istirahat.
2. Sulit menikmati waktu pribadi karena pikiran masih tertuju pada pekerjaan.
3. Hubungan sosial terganggu, jarang berinteraksi dengan keluarga atau teman.
4. Kinerja menurun, sering kehilangan fokus dan motivasi.
5. Stres berlebihan hingga muncul gejala fisik seperti sakit kepala atau sulit tidur.
Cara Memperbaikinya:
1. Atur batas waktu kerja, hindari membawa pekerjaan ke rumah.
2. Prioritaskan aktivitas pribadi seperti olahraga, membaca, atau berkumpul dengan orang terdekat.
3. Belajar delegasi tugas, jangan merasa harus menyelesaikan semuanya sendiri.