Mohon tunggu...
Salman Fariz
Salman Fariz Mohon Tunggu... Freelancer - Jurnalis Lepas

Penulis adalah seorang jurnalis lepas yang berbasis di Bekasi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Hanaz Mengumpulkan Ribuan Wanita di Grup Facebook Yakjut untuk Saling Membantu

21 September 2022   11:38 Diperbarui: 21 September 2022   11:53 358
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jadwal grup Yakjut di Facebook. | Sumber: kashmirlife.net

Kemudian arus pesan yang terus-menerus terkait kekerasan dalam rumah tangga, hubungan yang kasar dan trauma mental mulai mengalir, menandakan ketidakjelasan kondisi perempuan di Lembah, ungkap Hanaz.

Kasus pertama Yakjut adalah tentang kekerasan dalam rumah tangga.

"Seorang wanita telah meninggalkan rumah mertuanya bersama anak-anaknya dan perlu menyewa akomodasi. Anggota kelompok membantunya untuk mendapatkan tempat dan mengatur makanan untuknya," jelas Hanaz kepada Greater Kashmir.

Menurut Hanaz, sekitar 1.000 perempuan korban kekerasan dalam rumah tangga telah mencari bantuan di platform tersebut.

Anggota kelompok membantu banyak gadis kurang mampu dalam pernikahan mereka.

Untuk mengatasi kesehatan mental anggota kelompok, Yakjut meminta psikiater untuk menasihati para korban dan memberikan nasihat kepada mereka tentang masalah-masalah antenatal dan pascanatal.

Wanita diharapkan untuk bisa menjadi ibu yang baik dengan naluri; Yakjut membantu ibu muda menavigasi melalui tahun-tahun awal menjadi ibu.

Tidak mengerti dan paranoid, ibu muda sering memposting pertanyaan mendesak dan dibantu oleh semua orang sebanyak mungkin. Ini juga membantu menormalkan wanita yang baru menikah yang tidak tahu apa yang harus dilakukan.

Bagaimanapun, karya Yakjut telah membuktikan dirinya sendiri. Grup ini telah memunculkan kebiasaan belanja yang memungkinkan bisnis online berbasis rumahan dan lokal oleh wanita untuk menjual produk mereka di sana. Yakjut telah memberikan ruang bagi perempuan terutama ibu tunggal, ibu rumah tangga, perempuan yang belum menikah dan bercerai untuk mencari nafkah.

Ia juga ingin membuat forum bisnis perempuan melalui Yakjut.

"Grup ini adalah platform bisnis untuk wanita Kashmir termasuk Muslim, Pandit, Sikh dan setiap wanita dari Kashmir atau yang menikah dengan orang Kashmir. Tidak ada diskriminasi," tutur Hanaz kepada Kashmir Life.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun