Mohon tunggu...
Sahrul Hamdani
Sahrul Hamdani Mohon Tunggu... Mahasiswa

Mencoba Belajar Menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa Lantip 5 UNNES, Aulia Friza Novara Sosialiasikan Bahaya Bullying di SMA N 12 Semarang

14 Agustus 2025   08:03 Diperbarui: 14 Agustus 2025   08:03 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto bersama Guru SMA N 12 Semarang (Dokumentasi Pribadi)

Mahasiswa Lantip 5 UNNES 2025, Aulia Friza Novara, Sosialisasikan Anti Bullying di SMA N 12 Semarang

Semarang -- Dalam upaya meningkatkan kesadaran siswa akan bahaya perundungan (bullying), mahasiswa Lantip 5 Universitas Negeri Semarang (UNNES) tahun 2025, Aulia Friza Novara, melaksanakan kegiatan sosialisasi bertema "Stop Bullying, Wujudkan Sekolah Ramah Anak" di SMA Negeri 12 Semarang, Kamis (14/8/2025).

Kegiatan ini dilaksanakan dengan sasaran siswa dari berbagai tingkat kelas dan mendapat sambutan positif dari pihak sekolah. Melalui poster yang disebarluaskan, Aulia menjelaskan definisi perundungan, jenis-jenisnya---baik verbal, fisik, maupun siber---serta dampak buruk yang dapat ditimbulkan bagi korban maupun pelaku.

"Bullying bukan hanya melukai fisik, tetapi juga dapat merusak mental dan masa depan seseorang. Lingkungan sekolah seharusnya menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi semua siswa," ujar Aulia dalam penyampaiannya.

Poster Anti Bullying (Sumber: Dokumen Pribadi Aulia Friza Novara)
Poster Anti Bullying (Sumber: Dokumen Pribadi Aulia Friza Novara)

Selain poster, sosialisasi ini juga dilengkapi sesi diskusi interaktif dan tanya jawab. Para siswa diberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman dan pendapat, sekaligus mendapatkan pemahaman tentang cara mencegah dan menghentikan perundungan di lingkungan sekolah.

Kepala SMA N 12 Semarang, Dr. Sri Wahyuni, S.Pd.,M.Pd, mengapresiasi inisiatif mahasiswa UNNES tersebut. Menurutnya, kegiatan ini sejalan dengan program sekolah dalam menciptakan iklim pendidikan yang kondusif dan bebas kekerasan.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan para siswa SMA N 12 Semarang semakin memahami pentingnya menghargai perbedaan, menjaga empati, serta membangun budaya saling menghormati di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun