Inovasi Mesin Pencuci Telur Otomatis: Solusi Efisiensi untuk UMKM Telur Asin
Telur asin adalah salah satu produk pangan tradisional yang banyak digemari masyarakat Indonesia. Proses produksinya membutuhkan tahap pencucian telur sebelum dilakukan pengasinan. Namun, metode manual yang biasa digunakan UMKM memakan waktu lama, membutuhkan banyak tenaga, dan seringkali tidak menghasilkan kebersihan yang konsisten.
Melihat kendala tersebut, tim mahasiswa Universitas Diponegoro menghadirkan mesin pencuci telur asin otomatis. Mesin ini dirancang dengan sistem drum silinder berlubang yang berputar, dilengkapi sikat pembersih dan aliran air bertekanan rendah. Mekanisme sederhana ini terbukti efektif membersihkan kotoran di kulit telur secara cepat dan merata.
Uji Coba Alat
Hasil pengujian menunjukkan bahwa mesin ini mampu mencuci 100 butir telur dalam waktu hanya 5 menit, dengan tingkat kebersihan mencapai sekitar 95%. Sebagai perbandingan, pencucian manual biasanya memerlukan waktu 20–30 menit untuk jumlah yang sama.
Alat ini pun sangat mudah dioperasikan, hanya membutuhkan aliran listrik rumah tangga dan air. UMKM tidak perlu keterampilan khusus untuk menggunakannya.
Manfaat untuk UMKM
Penerapan mesin pencuci telur otomatis membawa dampak nyata bagi UMKM, di antaranya:
Efisiensi waktu dan tenaga kerja – produksi lebih cepat, pekerja bisa dialihkan ke tahap lain.
Kebersihan lebih higienis – telur tidak langsung bersentuhan dengan tangan.
Produktivitas meningkat – kapasitas pencucian lebih besar dengan kualitas merata.
-
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!