Mohon tunggu...
Hermawan S
Hermawan S Mohon Tunggu... Peneliti

Simple, easygoing, but passionate about what I do. Let’s grow together!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Transformasi Digital UMKM Indramayu: Langkah Strategis Menuju SDG's dan Dampak Nyata Saintek Berdampak

12 Juli 2025   11:05 Diperbarui: 12 Juli 2025   11:11 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

UMKM: Tulang Punggung Ekonomi yang Harus Beradaptasi di Era Digital

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) telah lama diakui sebagai fondasi kuat perekonomian Indonesia. Kontribusinya terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan penyerapan tenaga kerja sangatlah signifikan. Namun, di tengah gempuran era digital, banyak UMKM, termasuk yang ada di Indramayu, masih menghadapi tantangan besar. Keterbatasan akses terhadap teknologi digital, kurangnya pemahaman tentang strategi pemasaran modern, hingga minimnya sumber daya untuk investasi teknologi baru menjadi hambatan utama bagi mereka untuk bersaing di pasar yang semakin digital. Selain itu, metode produksi tradisional yang kurang efisien serta manajemen usaha yang belum berbasis digital juga turut memperlambat laju pertumbuhan UMKM.

Solusi Komprehensif: Pelatihan, Pendampingan, dan Implementasi Teknologi

Menyadari urgensi ini, tim pengabdian masyarakat dari Universitas Negeri Jakarta meluncurkan inisiatif "Transformasi Digital UMKM Indramayu dengan Pendekatan Digital Marketing: Langkah Strategis Menuju The 17 Sustainable Development Goals (SDG's)". Program ini dirancang untuk memberikan solusi komprehensif dan terintegrasi, meliputi:

Pelatihan dan Pendampingan Digital Marketing: UMKM dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan praktis mengenai Search Engine Optimization (SEO), pemasaran melalui media sosial (Instagram, Facebook, TikTok), serta pengelolaan toko daring di platform e-commerce populer seperti Tokopedia dan Shopee.

Pelatihan Manajemen Usaha Berbasis Digital: Peserta dilatih untuk mengelola keuangan, sumber daya manusia, dan strategi bisnis mereka secara lebih efisien menggunakan alat-alat digital.

Penyediaan Akses dan Implementasi Teknologi: Program ini juga memfasilitasi UMKM dengan teknologi digital yang relevan, seperti alat analitik digital (Google Analytics), aplikasi manajemen usaha (Wave Accounting), dan aplikasi manajemen produksi (Trello), yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik masing-masing usaha.

Pendekatan ini tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga pada praktik langsung, memastikan UMKM dapat mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh untuk memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan transaksi online mereka.

Saintek Berdampak: Mendorong Perguruan Tinggi sebagai Agen Perubahan

Program pengabdian masyarakat ini selaras dengan semangat "Saintek Berdampak", sebuah gerakan nasional yang digagas oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek). Gerakan ini bertujuan untuk mendorong perguruan tinggi di Indonesia agar lebih berperan aktif dalam pembangunan nasional, menjadikan perguruan tinggi sebagai pusat solusi, mahasiswa sebagai agen perubahan, dan riset sebagai penggerak kebijakan strategis, sehingga pendidikan tinggi benar-benar memberikan dampak positif bagi masyarakat. Keterlibatan aktif mahasiswa dalam setiap tahapan program ini, mulai dari sosialisasi hingga evaluasi, adalah wujud nyata dari komitmen Universitas Negeri Jakarta dalam mendukung gerakan Saintek Berdampak. Mahasiswa tidak hanya memperoleh pengalaman praktis, tetapi juga berkontribusi langsung pada pemberdayaan masyarakat.

Dampak Nyata dan Kontribusi Terhadap SDG's

Hasil dari program ini sangat menggembirakan. Terjadi peningkatan pemahaman konseptual yang jelas di antara peserta selama sesi presentasi dan diskusi interaktif. Sebuah capaian signifikan adalah keberhasilan sejumlah besar peserta (dari 26 UMKM) dalam mendirikan dan mengelola toko daring mereka sendiri. Tingkat partisipasi dalam pelatihan mencapai 90%, dan 92% peserta menyatakan kepuasan tinggi serta antusiasme untuk sesi lanjutan.

Lebih dari sekadar peningkatan kapasitas bisnis, inisiatif transformasi digital ini juga memberikan kontribusi langsung pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG's):

SDG 1 (Tanpa Kemiskinan): Dengan memperluas akses pasar digital dan meningkatkan pendapatan UMKM.

SDG 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi): Melalui peningkatan produktivitas dan penciptaan lapangan kerja.

SDG 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur): Dengan mendorong adopsi teknologi digital dan inovasi dalam operasional UMKM.

Masa Depan UMKM Digital Indramayu

Keberhasilan program ini menegaskan pentingnya inisiatif serupa untuk mempercepat inklusi digital di kalangan UMKM dan mendorong pembangunan berkelanjutan. Ke depan, penting untuk menjaga keberlanjutan program dengan informasi terkini, memperluas jangkauan ke lebih banyak UMKM dari berbagai sektor, serta mendorong kolaborasi multi-pemangku kepentingan antara pemerintah daerah, lembaga pendidikan, sektor komersial, dan komunitas. Dengan demikian, UMKM Indramayu dapat terus tumbuh dan memberikan dampak positif yang lebih besar bagi ekonomi lokal dan nasional.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun