Mohon tunggu...
syarifuddin abdullah
syarifuddin abdullah Mohon Tunggu... Penulis - Penikmat Seni dan Perjalanan

Ya Allah, anugerahilah kami kesehatan dan niat ikhlas untuk membagi kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

"Permanent Record", Hindari Meninggalkan Jejak Digital

8 Desember 2019   19:17 Diperbarui: 11 Desember 2019   19:36 968
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi jejak digital. (sumber: Pixabay/Gerd Altmann)

Karena peralatan modern sering mengalami gangguan teknis, maka back-up informasi yang memiliki kualifikasi tertentu, tetap harus dilakukan secara manual dan setiap hari, dengan menggunakan "gadget kuno" (130-131).

Pengkhianat atau whistleblower
Bagi pemerintah Amerika, Snowden adalah seorang penkhianat, yang melanggar undang-undang Spionase (Espionage Act, 1917), karena membocorkan informasi intelijen kepada pihak yang tidak berhak.

Dan tindakan ini diancam hukuman maksimal 30 tahun penjara. Bahkan disebutkan, hukumgannya bisa mencapai lebih 10 tahun untuk setiap dokumen.

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi
Artinya, jika benar Snowden membocorkan sekitar 1,7 juta dokumen, seperti disebutkan beberapa sumber NSA, terus dikalikan 10 tahun per dokumen, hukumannya bisa mencapai 17.000.000 (tujuh belas juta) tahun penjara. Hehehe.

"Tema utama buku Permanen Record adalah kritik terhadap praktek mass survailance yang dilakukan oleh NSA untuk memata-matai semua warga bumi."

Sebagai penyeimbang terhadap Espionage Act, di Amerika memang ada Whistleblower Protection Act, 1989 (UU Perlindungan Pelapor). Tapi tampaknya sangat kecil kemungkinan Snowden akan mendapatkan perlakuan berdasarkan Whistleblower Protection Act.

Tidak merasa bersalah
Dalam beberapa video, penampilan Snowden memang mengesankan seorang figur berkarakter tegas, dingin, dan tanpa kesan angkuh. Dan setiap orang yang memiliki tiga karakter ini biasanya memang mudah mendapatkan simpati, dan pada saat yang sama, sulit diajak untuk "berkompromi".

Tidak aneh, dalam buku Permanent Record (sepanjang 340 halaman), tak satupun kalimat yang menunjukkan Snowden menyesali keputusannya membocorkan dokumen rahasia NSA.

Cinta Snowden dan Cinta BJ Habibie
Di sisi lain, pada beberapa bagian dari 29 sub-judul (pasal), Snowden acapkali mengungkap rasa bersalahnya kepada pacarnya: Lindsay Mills.

Ia mengawali bukunya dengan "To L", dan di halaman terakhir, Snowden mengakhirinya dengan kalimat "The only way I can end this book is the way I begin it: with a dedication to Lindsay, whose love makes life out of exile". Snowden bahkan menyelipkan satu sub-judul yang berisi catatan harian Lindsay.

Ketika membaca beberapa bagian tentang Lindsay ini, saya teringat lalu membandingkan kemudian menyimpulkan: cinta Snowden kepada Lindsay, dalam banyak hal, mirip dengan cinta Habibie kepada Ainun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun