Almarhum termasuk orang yang sangat cermat dalam mengerjakan segala sesuatunya. Termasuk dalam soal memarkir mobil. Dia kadang "memprotes" secara santun jika ada orang memarkir mobil dalam posisi mencong dari garis parkiran.
Dan ada yang unik. Sejak pertama mengenalnya, 2007, saya perhatikan, almarhum tidak pernah mengantongi dompetnya di saku belakang pantalonnya. Dia pasti akan mengeluarkan dompetnya dari saku belakang, setiap kali akan duduk. Belakangan saya baru tahu, melalui seorang dokter, bahwa mengantongi dompet di saku belakang bisa mengakibatkan saraf kejepit.
Secara pribadi, saya menilai almarhum sebagai seorang yang amat santun dalam menyampaikan ide-idenya.
Selamat jalan sdr Irwan Heryudianto. Berdoa tulus semoga Allah swt melimpahkan Rahmat-Nya untukmu, dan keluarga yang ditinggalkan dikaruniai ketabahan dan kesabaran. Amin.
Syarifuddin Abdullah | 22 Januari 2018 / 06 Jumadil-ula 1439H.
