Mohon tunggu...
Sabariah
Sabariah Mohon Tunggu... mahasiswa -

segala sesuatu yang kamu lakukan niatkanlah untuk ibadah :D insya Allah di rumah menjadi ibu dan istri sepenuhnnya . amin 0:)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Dasar Pemikiran Munculnya Bimbingan dan Konseling

20 Februari 2018   10:13 Diperbarui: 20 Februari 2018   10:22 563
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

"demi masa. Sungguh, manusiaberada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasehati untuk kebenaran dan saling menasehati untuk kesabaran" {Q.S Al-'Asr:1-3}

Dari terjemahan sepenggal ayat Al-qur'an di atas, dapat kita mengambil suatu pembelajaran di dalamnya yang berhubungan dengan bimbingan dan konseling. Terdapat kalimat "dan saling menasehati untuk kebenaran dan saling menasehati untuk kesabaran" itulah sebuah kata kunci bahwa Tuhan {Agama Islam} telah lebih dahulu memerintahkan agar ummat ciptaannya salingmembimbing. Nah,dari hal itulah kita dapat mengambil sebuah pemikiran dasar mengenai pentingnya bimbingan dan konseling itu. Namun, masih banyak lagi ayat-ayat Al-Qur'an yang memuat tentang bimbingan dan Konseling.

Melihat dari penjelasan di atas, begitu pentingnya bimbingan dan konseling, yuk kita pahami dulu pengertian secara umum tentang bimbingan dan Konseling itu sendiri agar dalam pengaplikasiannya kita dapat bersungguh-sungguh mengerjakannya.

Secara global, bimbingan dan konseling merupakan suatu usaha dalam membantu seseorang untuk memahami dan mengerti tentang kehidupan yang telah atau yang akan dia jalani, baik itu dalam mengelola pribadinya, interaksi sosialnya, jenjang karirnya, maupun dari sisi kemampuan belajarnya. Nah, mengapa hal-hal demikian sangat perlu bimbingan dan konseling? Karena jika bidang-bidang tadi itu tidak mendapatkan arahan maka dikhawatirkan akan menimbulkan suatu penyimpangan yang akan melanggar norma atau aturan-aturan yang telah berlaku sejak dahulu. Jika hal itu sampai menyimpang dari aturan-aturan yang telah ada maka akan banyak menimbulkan suatu permasalahan baik itu dirasakan leh individu sendiri maupun berdampak pada kelompok atau lingkungan disekitarnya.

Bimbingan dan konseling ini adalah dua kata yang sangat berkaitan erat satu sama lain, istilah awamnya yaitu suatu kata yang harus dan mesti disandingkan atau digandengkan, tidak boleh dipisahkan, karena apa? Bimbingan ini adalah sebuah wadah yang isinya merupakan konseling itu sendiri, jadi jika bimbingan tanpa konseling bagai kaleng yang tak berisi dan itu artinya tak akan bernilai apa-apa, begitupun sebaliknya. 

Menurut Feni Hikmawati M.Si dalam bukunya yang berjudul " Bimbingan dan konseling" menyatakan bahwa konseling merupakan jantung, inti serta pusat dari bimbingan. Mengapa demikian, karena beliau berpendapat bahwa konseling itu merupakan suatu layanan atau teknik bimbingan yang bersifat menyembuhkan. Jadi jika dalam pembimbingan tidak ada unsur konselingnya, maka hasil yang diharapkan dari bimbingan tersebut akan kurang maksimal dan bahkan tidak menghasilkan apa-apa.

itulah dasar pemikiran munculnya bimbingan dan konseling menurut versi saya yang merujuk dari beberapa buku, dan tentu masih banyak lagi dasar pemikiran yang lainnya. sekian dan Insya Allah bermanfaat...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun