Temanggung - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II B Temanggung terus berupaya meningkatkan pengawasan dan pencegahan gangguan keamanan di dalamnya dengan memanfaatkan Wartelsuspas. Wartelsuspas adalah sebuah wartel khusus pemasyarakatan yang tak hanya berfungsi sebagai sarana komunikasi bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan keluarga, tetapi juga sebagai alat pencegahan gangguan keamanan di dalam Rutan Temanggung. Sabtu (2/9).
Pengelolaan fasilitas pemasyarakatan merupakan tugas yang tidak mudah, terutama dalam menjaga keamanan dan mengawasi aktivitas WBP. Wartelsuspas sebagai jawaban atas tantangan ini. Dalam sebuah konsep yang diterapkan di Rutan Temanggung, wartel ini dilengkapi dengan sistem perekaman yang otomatis menyimpan semua percakapan yang terjadi di dalamnya.
Kepala Rutan Temanggung, Syaikoni, menjelaskan, "Wartelsuspas adalah solusi inovatif yang kami terapkan untuk meningkatkan pengawasan dan pencegahan gangguan keamanan di dalam Rutan. Semua percakapan yang terjadi melalui wartel ini akan direkam dan secara rutin diperiksa oleh petugas keamanan kami."
Bukan hanya alat pengawasan, Wartelsuspas juga memenuhi kebutuhan WBP untuk berkomunikasi dengan keluarga dan teman-teman di luar Rutan. Ini memungkinkan WBP untuk menjaga hubungan dengan dunia luar dan membantu mereka menjalani masa hukuman dengan lebih baik.
Sistem rekaman yang terintegrasi dalam Wartelsuspas telah membantu petugas Rutan Temanggung untuk mengidentifikasi dan mencegah aktivitas yang mencurigakan WBP. Hal ini telah membantu mengurangi insiden gangguan keamanan dan memastikan bahwa Rutan Tetap aman dan terkendali.
#HantorSitumorang
#KemenkumhamJateng
#RutanTemanggung
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI