Mohon tunggu...
Rustiani Widiasih
Rustiani Widiasih Mohon Tunggu... -

Teacher at SMA Negeri 1 Badegan

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Teman dalan Duka

23 Maret 2014   21:30 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:35 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rustiani Widiasih, temanku yang bersih hatinya...

Dalam hidup, orang tak akan peduli
berapa banyak yang kita tahu, hingga
mereka tahu berapa banyak kita peduli
kepada mereka.

Oleh sebab itu kita sering mendengar
bahwa manusia terindah adalah manusia
yang bermanfaat untuk saudaranya, dan
orang lain.

Seorang ulama mengatakan:
"Janganlah engkau menunggu kaya
untuk bersedekah, tapi bersedekahlah
sekarang juga, maka engkau akan
semakin kaya. Sumbangkanlah setiap
kebaikan, berikanlah setiap kasih
sayang, tunjukkanlah keakraban,
bantulah mereka yang memerlukan"

Rustiani, mari kita belajar memberi
manfaat untuk orang lain... sebelum
diminta!

Setelah selesai membaca email tersebut, hilanglah beban dan kesedihan yang saya rasakan. Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada teman saya dari dunia maya itu. Mungkin pembaca sekalian juga ada yang mengalami nasib seperti saya. Dalam menyelesaikan maslah hidup ini, kita harus sabar. Ya... sekali lagi sabar. Jangan sampai kita hilang kesabaran karena bisa berdampak buruk. Daripada kita berada pada keadaan sedih, kita lebih baik berbuat sesuatu untuk sesama. Ya... betul. Banyak hal besar yang bisa kita lakukan daripada memikirkan hal-hal kecil yang tak berguna. Terimakasih teman baruku dalam duka.



HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun