Mohon tunggu...
Khuriyatul Ainiyah (Bude Ruri)
Khuriyatul Ainiyah (Bude Ruri) Mohon Tunggu... Guru - Guru SD, Penulis buku

Hidup bermanfaat lebih beruntung

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Bagaimana Menyikapi Hari Efektif Fakultatif (HEF) bagi Siswa?

23 April 2022   22:01 Diperbarui: 25 April 2022   00:05 23340
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Walapun dalam keadaan puasa anak masih semangat belajar. Ilustrasi gambar. bobo.grid.id.

Ketiga, ada pembiaran dari orangtua terhadap anak

Orangtua sebagai motivator utama dalam keluarga mempunyai andil yang besar yang dapat memengaruhi aktif dan tidaknya anak sekolah. Terkadang karena rasa kasihan terhadap anak, justru orangtua tidak membangunkan anak.

Mirna contohnya, ketika ditanya mengapa tidak masuk sekolah, alasannya sudah siang tidak dibangunkan ibunya. Sehingga ketika jam sekolah tiba, Mirna masih tidur.

Besarnya kasih sayang orangtua ditunjukkan dengan tidak membangunkan anak waktu sekolah karena dalam keadaan puasa, namun begitu tetap saja tidak dibenarkan. Karena justru akan merugikan anak itu sendiri, merugi karena tidak sekolah dan merugi karena menjadi kebiasaan yang tidak baik.

Bapak dan Ibu mari bimbing anak-anak kita dengan memberikan tauladan yang baik, menanamkan kebiasaan yang relegius agar kelak tumbuh menjadi pribadi yang berkarakter dan berahlakul karimah. Amin.

Salam sehat selalu, Semoga bermanfaat,


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun