Mohon tunggu...
Nurul Islamirisya
Nurul Islamirisya Mohon Tunggu... Founder @asiboostertea ABT Pelancar ASI, author

Owner www.asi.web.id

Selanjutnya

Tutup

Surabaya

Mengintip Dapur Kereta di Balai Yasa Surabaya Gubeng

12 Agustus 2025   16:36 Diperbarui: 12 Agustus 2025   16:35 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Eksplorasi Balai Yasa Surabaya Gubeng. Sumber: dokpri

Unit Final Test
Melakukan uji kebocoran kereta (tes hujan) untuk memastikan tidak ada air masuk saat hujan deras, diikuti pemeriksaan akhir menyeluruh.

  • Siap Guna Operasi
    Setelah semua tahapan lolos uji, kereta dinyatakan siap beroperasi kembali, mengangkut penumpang atau barang dengan aman dan nyaman.

  • Di bagian final ini, saya berkesempatan mencicipi Kereta Luxury yang sudah final test. Begitu memasuki kereta Luxury terbuka, langsung menyeruak udara segar dari sistem AC yang baru diservis. Lantai mengilap memantulkan cahaya lampu LED hangat yang berjajar rapi di langit-langit. Kursi-kursi reclining berlapis kulit sintetis biru tua tampak mengundang, lengkap dengan sandaran kaki, meja lipat elegan, dan layar hiburan pribadi di setiap bangku.

    Suasana Mewah Di Kereta Luxury (Sumber: dokpri)
    Suasana Mewah Di Kereta Luxury (Sumber: dokpri)

    Di sisi jendela, kaca besar membingkai pemandangan luar seperti layar bioskop, siap menyajikan panorama sepanjang perjalanan. Tirai elektrik dapat diatur dengan sentuhan tombol, menambah kesan modern sekaligus privasi.

    Lorong kereta terasa lapang, tanpa suara bising mesin atau getaran berlebihan, hasil dari pengecekan bogie dan rangka bawah yang sempurna. Di ujung gerbong, area pantry kecil dengan permukaan stainless steel berkilau siap melayani sajian minuman panas atau kudapan ringan.

    Semua detail mulai dari pencahayaan lembut, kursi empuk, hingga kebersihan yang sempurna—menjadi tanda bahwa kereta ini bukan hanya siap beroperasi, tapi siap memanjakan penumpangnya. Tidak ada lagi jejak oli, debu, atau suara gesekan logam. Yang tersisa hanyalah kenyamanan yang seolah berbisik: “Selamat datang, perjalanan Anda dimulai di sini.”

    Sampai jumpa di eksplorasi selanjutnya!

    Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

    HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Surabaya Selengkapnya
    Lihat Surabaya Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun