Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kiper Arsenal Menangis Tersedu Usai Menang di Piala FA

2 Agustus 2020   14:02 Diperbarui: 2 Agustus 2020   20:32 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Martinez menangis dan Aubemeyang (gilabola.com)


Arsenal mendapatkan hadiah tak terduga di awal bulan Agustus 2020.

Mereka akhirnya lolos ke Liga Eropa musim depan.

Hadiah tersebut didapat setelah tim London Utara ini keluar sebagai juara Piala FA musim 2019/20 setelah di partai final di Wembley Stadium, Minggu (2/8/2020) dinihari WIB, mengalahkan Chelsea dengan skor 2-1.

Christian Pulisic membuat Chelsea unggul 1-0 terlebih dahulu di menit ke 6. Gol ini berawal dari umpan yang dilepaskan Olivier Giroud yang dimanfaatkan Pulisic dengan mengecoh kiper Arsenal, Emiliano Martinez.

Arsenal menyamakan kedudukan di menit ke 26 lewat titik putih yang dieksekusi oleh Pierre Emerick Aubemeyang.

Skor hingga jeda imbang 1-1.

Aubemeyang mencetak gol keduanya di menit ke 68. Yang menjadikan tim London Utara berbalik unggul 2-1 atas tim London Barat.

Hingga wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir, skor 2-1 tetap bertahan milik London Utara.

Dengan demikian London Utara mempertajam rekor juara Piala FA. Termasuk yang teranyar, mereka meraih Piala FA untuk yang ke 14 kalinya. Tidak ada lagi tim yang mampu meraih pencapaian itu sepanjang sejarah kompetisi tertua di Inggris tersebut.

Tim kedua terbanyak yang melakukannya adalah Manchester United (12 kali).

Arsenal layak disebut sebagai raja Piala FA.  Prestasi lainnya, sejak 2002 The Gunners mencapai babak final sebanyak 7 kali dan mereka berhasil menenangkan ke semua laga puncak itu.

Bagi tim London Barat, dengan kekalahan ini, mereka nyaris tak memperoleh gelar apa pun di musim ini. Di Liga Inggris mereka hanya finis di peringkat ke 4.

Chelsea masih akan melakoni leg kedua 16 besar Liga Champions musim ini bentrok dengan Bayern Munchen pada 8 Agustus mendatang.

Butuh keajaiban bagi mereka untuk membalikkan keadaan, karena di leg pertama mereka keok 0-3.

Kontradiksi, di liga domestik, Arsenal bermimpi buruk. Jangankan untuk mencapai zona Liga Champions, untuk mencapai zona Liga Eropa pun tidak memenuhi syarat. Mereka hanya finis di peringkat ke 8.

Oleh karena itu, satu-satunya celah yang dapat dilihat untuk ditembus untuk merumput di benua biru adalah dengan menjuarai Piala FA.

London Utara bahkan ketinggalan dini terlebih dahulu lewat gol yang diciptakan pemain asal Amerika Serikat. Beruntung mereka masih mempunyai pemain subur asal Gabon.

Mikel Arteta, pelatih Arsenal, juga menorehkan prestasi, sebagai satu-satunya kapten sekaligus pelatih yang sukses meraih trofi.

Arteta dan The Gunners juara pada Piala FA pada 2014 dan 2015.

Selain mendapatkan hadiah tiket Liga Eropa, sekaligus mereka mereka juga mendapatkan sejumlah uang di musim depan karena hadirnya mereka di rumput benua biru.

Keuntungan lainnya, dengan keberhasilan Arsenal ke Liga Eropa musim depan, maka Arsenal mempunyai daya tarik lagi bagi para pemainnya yang berniat hengkang, di antaranya seperti yang dihembuskan berbagai media, Pierre Emerick Aubemeyang.

Momen tangis usai laga.

Emiliano Martinez menangis terisak-isak di hadapan kamera televisi sebelum si penjaga gawang ini ditenangkan oleh Aubemeyang.

Sebab pertama adalah dia tidak menyangka kalau timnya bisa juara, dan yang kedua ini adalah kali pertama dia dipercaya sebagai starter.

Pemain Argentina itu sebelumnya ikut mempunyai peran dalam memenangkan Community Shield tahun 2015 dan 2014, tetapi kiper utamanya saat itu adalah Petr Cech. Dia hanya cadangan.

Akan tetapi pria berusia 27 tahun ini diplot sebagai penjaga gawang utama dalam partai puncak, Minggu (2/8/2020) dinihari WIB. 

Hal itu dikarenakan cederanya kiper pertama Arsenal, Bernd Leno. 

Yang bersangkutan, Bernd Leno adalah penjaga gawang berusia 28 tahun asal Jerman yang cedera serius setelah dilabrak pada 21 Juni 2020 lalu oleh punggawa Brighton and Hove Albion, Neal Maupay, pada Liga Inggris.

Itulah sebabnya, Martinez mengambil alih peran yang biasa dimainkan Leno.

Ada yang spesial dari Martinez. Dia adalah pemain Arsenal yang paling banyak dipinjamkan ke tim-tim lain.

Sejak bergabung dengan The Gunners pada 2012, setelah hanya baru tampil 6 kali, dia dipinjamkan ke klub-klub seperti Getafe, Wolves, Rotherham, Sheffield, dan Oxford United (klub yang kini dimiliki Erick Thohir).

Namun kini semua itu terbayar lunas.

Usai laga, kepada BBC, Martinez mengatakan kalau dirinya mengatakan kepada Aubemeyang (sebelum laga). "Anda adalah kapten, Anda akan menenangkan laga nanti untuk kita semua," tuturnya sembari menangis.

Selamat untuk Arsenal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun