Kebangkitan Vietnam di olahraga sepakbola mulai mendapatkan hasilnya, ketika pada 2017 Vietnam mendatangkan Park Hang-seo asal Korea Selatan untuk membesut timnas mereka.
Mantan asisten pelatih Guus Hiddink pada Piala Dunia 2002 itu dikenal sangat temperamental namun disiplin.
Pada laga final Selasa (10/12/2019) karena melayangkan protes berlebihan kepada wasit, Park Hang-seo mendapatkan kartu merah. Dia harus menyingkir dari sisi lapangan.
Pada laga final, Park Hang-seo menerapkan strategi yang berbeda ketimbang strategi yang diterapkan ketika mengalahkan Indonesia 2-1 di fase penyisihan grup.
Kali ini mereka bermain lebih defensif, mereka menggunakan serangan balik yang terbukti efektif, juga berasal dari bola-bola mati.
Park Hang-seo juga memainkan pola seperti itu, kerja keras, ngotot, dan disiplin ketika mereka tampil mengejutkan dengan menembus semifinal Asian Games 2018 Jakarta. Merekalah satu-satunya negara Asia Tenggara yang berhasil masuk empat besar.
Pelatih Indra Sjafri pun mengakui sejak dilatih Park Hang-seo, pergerakan para pemain Vietnam lebih baik.
Apa yang dicapai Indra Sjafri dengan membawa pulang medali perak setidaknya lebih baik ketimbang pelatih Luis Milla, pada SEA Games 2017 Malaysia, Indonesia hanya memperoleh perunggu.
