Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Bola

Laga Indonesia vs Malaysia yang Selalu Seru

5 September 2019   06:00 Diperbarui: 5 September 2019   07:22 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Laga Indonesia vs Malaysia selalu menyimpan cerita, kenangan, dan dramatis (indosport.com)

"Derbi Melayu" antara Indonesia dan Malaysia selalu saja menyimpan cerita menarik, penuh kenangan, dan dramatis.

Kendati serumpun, namun dalam sepakbola keduanya musuh abadi.

Konflik politik di era 60-an dengan kata-kata kecaman dari Presiden Republik Indonesia, Soekarno, "Ganyang Malaysia!" menjangkiti sepakbola. Pidato Soekarno tersebut menjadi penyemangat Timnas Indonesia saat bentrok dengan Timnas Malaysia.

Laga, baik di Jakarta maupun Kuala Lumpur, selalu dipadati penonton, sering muncul insiden-insiden kontroversial.

Sinyal itu menandakan duel antara Indonesia dan Malaysia bukan sekedar olahraga, namun pertaruhan gengsi kedua bangsa.

Rully Nere, mantan bek Indonesia yang main di final SEA Games 1987 di Senayan, mengatakan, setiap duel lawan Malaysia selalu muncul semangat berlipat. "Indonesia boleh kalah dengan yang lain, tapi tidak dengan Malaysia," Rully Nere mengibaratkan.

Apa yang dirasakan Rully Nere itupun diwariskan kepada yuniornya sekarang.

Dalam sebuah waktu, gelandang Hanif Syahbandi menyatakan, laga melawan Malaysia selalu sentimentil karena persaingan puluhan tahun. "Kami dalam kondisi siap, mohon doa dan dukungannya," ujarnya.

Jika merunut agak ke belakang, Malaysia kerap menjadi momok bagi Indonesia. Sakit hati akibat kalah dramatis 4-3 lewat adu penalti di final SEA Games 2011 di Senayan masih terasa. Kala itu, Indonesia yang dilatih Rahmad Darmawan bermain seri 1-1 sampai babak perpanjangan.

Sebelumnya, di penyisihan Grup A, Indonesia juga kalah tipis 0-1 dari Malaysia, sehingga Indonesia menjadi runner-up.

Andik Vermansyah masih ingat benar drama itu, "Sering nyesek, suporter di Senayan luar biasa, kita bermain bagus, tapi keberuntungan berpihak ke Malaysia," kata Andik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun