Mudik lebaran memang menjadi momen yang selalu dinanti, terlebih bagi mereka yang tinggal atau pun mengais penghasilan di Jakarta atau kota besar lain jauh dari keluarga.
Meski harus menempuh perjalanan yang macet dan berjibaku kelelahan, banyak orang yang tetap memutuskan untuk mudik saat lebaran, sebab capek, rasa lelah dan letih seolah terbayar di saat melihat keluarga dan sanak saudara di kampung halaman.
Namun, bagaimana dengan nasib rumah yang ditinggal mudik?
Salah satu pikiran penjahat yang pasti, di pikiran perampok, pencuri harta atau istilahnya maling, amat senang sekali kalau penghuni rumahnya tidak ada atau lengah. Berhati-hatilah di hari raya lebaran, sebab biasanya perampok (yang spesialis atau bukan) sering menjadikan kesempatan yang bagus sekali di hari raya ini.Â
Nah, bagaimana agar supaya rumah Anda aman meskipun Anda tinggal pergi?Â
Perhatikan tips-tips berikut ini:
Pastikan mengunci rapat dan memeriksa lagi, sebelum mengunci pagar atau pintu rumah. Hal ini penting sebab bisa saja Anda lupa karena terburu-buru.
Jangan lupa matikan kompor, periksa gas dan juga benda-benda yang dapat menyebabkan kebakaran nantinya.
Pergilah ke satpam pos dan minta petugas satpam untuk selalu mengawasi rumah Anda, kalau perlu satu jam sekali (yang pasti Anda harus memberikan uang kepada mereka 😋).
Matikan lampu, televisi dan alat elektronik lainnya sebelum berangkat, sebab selain menguras energi selama Anda pergi, meteran listrik berputar terus tapi tidak terpakai menjadi cuma-cuma dan boros. Kepala gas yang menempel di atas tabung gas juga sebaiknya dicopot saja.
Pastikan kunci pintu rumah sudah ada sebelum pergi, sebab orang biasanya lupa karena harus cepat-cepat pergi. Jangan sampai kunci masih tergantung di pintu, wis itu berbahaya!
