Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Mantap, Jalan Tol Bocimi Cigombong-Cibadak Sudah Bisa Dilalui Saat Natal dan Tahun Baru

2 November 2022   10:06 Diperbarui: 2 November 2022   11:09 675
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tol Bocimi (Kumparan.com)

"Dari hasil peninjauan ini kami optimis tol Bocimi sudah bisa digunakan saat perayaan Natal dan Tahun Baru," kata Dedy Darmansyah.

Dedy Darmansyah yang dimaksud AKBP Kapolres Sukabumi, mengatakan hal tersebut saat peninjauan pengerjaan ruas jalan tol sesi 2 Cigombong-Cibadak sepanjang 11,9 kilometer, Sabtu (29/10/2022).

Jika tuntas seluruhnya, maka perjalanan Jakarta -Sukabumi nantinya hanya ditempuh dalam waktu 2 jam saja.

Otomatis dengan tuntasnya sesi 2 Cigombong-Cibadak pada akhir tahun ini, maka proyek strategis nasional senilai Rp 7,7 triliun itu sudah menyelesaikan 2 sesi dari keseluruhan empat sesi.

Sebelumnya, sesi 1 yang menghubungkan Ciawi-Cigombong sepanjang 15,35 kilometer sudah beroperasi sepenuhnya dan diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo pada tahun 2018 lalu.

Dari keseluruhan Proyek Strategis Nasional sepanjang 54 kilometer ini, sejauh 13,7 kilometer sesi 3 menghubungkan Cibadak ke Sukabumi.

Dan sesi 4 sepanjang 13,05 kilometer menghubungkan Sukabumi Barat ke Sukabumi Timur.

Proyek Strategis Nasional Bocimi (Bogor-Ciawi-Sukabumi) itu dibangun dari ide semakin semrawutnya jalur dari Bogor ke Sukabumi.

Sejak banyak dibangunnya industri dan pabrik di titik-titik jalur Bogor-Ciawi-Sukabumi, maka di ruas jalan tersebut kemacetan sangat parah sekali.

Terutama di wilayah Cicurug. Saya pernah mengalami sendiri, perjalanan dari Jakarta ke Sukabumi yang berjarak 115 kilometer ditempuh dalam waktu 8-10 jam!

Di Cicurug, kendaraan yang mengular seolah tidak bergerak sama sekali.

Seiring dengan berdirinya pabrik-pabrik seperti Aqua, Pocari Sweat, konfeksi, dan industri lainnya, maka semakin banyak pula kendaraan yang lalu lalang di Cicurug.

Kendaraan-kendaraan pabrik bolak-balik mengangkut barang-barang dari dan ke Jakarta.

Angkutan Kota (angkot) juga semakin banyak dan berseliweran untuk mengangkut buruh-buruh pabrik yang akan pulang atau bekerja di pabrik-pabrik itu.

Dengan dibangunnya Tol Bocimi, maka Anda yang bertujuan ke Sukabumi tidak perlu lagi melewati Cicurug yang macet total, tapi lewat Bocimi.

Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, di sekitar Natal dan Tahun Baru lalu lintas yang ke arah Sukabumi dari Jakarta meningkat tajam dari hari-hari biasa.

Bahkan AKBP Dedy memprediksi arus wisatawan di Natal dan Tahun Baru mendatang akan meningkat dibandingkan tahun-tahun lalu.

Dengan adanya jalan tol, AKBP Dedy mengatakan tentunya akan semakin banyak wisatawan yang ke Sukabumi.

Oleh karenanya pihaknya mengantisipasi, mempersiapkan segala sesuatunya demi keselamatan dan kenyamanan keramaian.

Di Sukabumi Anda bisa wisata kuliner seperti kue moci yang legendaris. Selain itu ada juga bubur ayam Odeon, Surabi, Nasi Uduk Ungu, Banderos Ata, dan sebagainya.

Sedangkan lokasi wisata yang dapat Anda temukan di Sukabumi seperti Situgunung Suspension Bridge atau Jembatan Gantung Situgunung yang digadang-gadang sebagai jembatan gantung terpanjang se Asia Tenggara, baru diresmikan pada tahun 2019 lalu oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Ada juga Curug Sawer.

Sedangkan bagi yang akses ke Pelabuhan Ratu, disana akan ditemui selain pantai Samudera Selatan, juga Geopark Ciletuh, Curug Cimarinjung, dan sebagainya.

Selain memperlancar konektivitas dengan mengatasi masalah kemacetan, dengan dibangunnya Tol Bocimi ini menurut Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, ini juga akan meningkatkan perekonomian.

Beberapa waktu lalu, mengantisipasi tuntasnya Bocimi, Walikota Sukabumi Achmad Fahmi mengatakan pihaknya sedang mempersiapkan dan bebenah untuk menyambut kedatangan para wisatawan.

Salah satunya dengan membenahi wisata kuliner seperti yang disebutkan di atas. Juga heritage dan sejarah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun