Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Tahap 2 Bocimi Selesai Desember 2022, Jakarta-Sukabumi Hanya Ditempuh 2 Jam

7 September 2022   10:06 Diperbarui: 7 September 2022   14:41 832
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tol Bocimi (gatra.com)

Ketika Anda main sepakbola antar kampung atau antar kota di Liga 1, 2, atau 3 tentunya Anda membutuhkan bola.

Mungkin bola yang Anda gunakan itu berasal dari wilayah ini. Siapa tahu?

Yuk kita usut dan telusuri salah satu desa di Sukabumi, Jawa Barat, yang memproduksi bola sepak itu.

Dilansir dari kompas tv, di Sukabumi, tepatnya di Kampung Bungbulang, Desa Ciheulang, Kecamatan Cibadak, ada seorang pengrajin sepakbola memproduksi bola-bola, baik untuk sepakbola, futsal, maupun volley.

Dedi Komara mengatakan dia umumnya memproduksi sekitar 160 bola. Produktivitas yang patut dibanggakan dan kreatif.

Selain memenuhi pesanan dari toko-toko penjual alat-alat olahraga, bola prediksi Dedi yang berkisaran harga Rp 40.000 hingga Rp 80.000 itu juga sudah "diekspor" ke wilayah-wilayah luar Jawa seperti Jambi, Palembang, Bukittinggi, dan sebagainya.

Di pulau Jawa antara lain kota-kota di Jawa Barat dan Surabaya.

Bola sepak yang berstandar FIFA dan bola-bola futsal dan volley itu diberinya merek Nudeks.

Debutnya merintis home made industry itu dimulainya pada tahun 2002 dimana Dedi dibantu oleh 7 karyawan nya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun