Mohon tunggu...
Ahmad Ramadani
Ahmad Ramadani Mohon Tunggu... Director Of Marketing

Saya, Ahmad Ramadani (Ahmad/Dani), merupakan pemuda profesional dibidang marketing, yang berpengalaman sebagai Marketing Research, Marketing Riset, Content Creator, Sosial Media Analysis, dan Desiainer Grafis. Dan pernah berpendidikan di SMK Wikrama Bogor selama 3 tahun. Saya memiliki pola pikir analitis, kemampuan beradaptasi yang unggul, serta antusiasme tinggi dalam menyerap perkembangan terbaru di dunia digital dan strategi pemasaran. Selain itu, saya juga inovatif dalam menciptakan ide-ide pemasaran yang atraktif dan berdampak, serta mampu berkolaborasi secara efektif dalam tim guna mencapai target yang ditetapkan.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Langkah Mudah Membangun Personal Branding di Era Digital

1 September 2025   18:00 Diperbarui: 31 Agustus 2025   23:15 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: Generate ChatGPT By Ahmad

Fenomena Personal Branding di Era Digital

Dalam era digital yang serba cepat, keberadaan personal branding menjadi semakin penting. Tidak hanya untuk figur publik, melainkan juga bagi pelaku usaha kecil hingga profesional di berbagai bidang. Fenomena ini menegaskan bahwa citra diri bukan sekadar penampilan, melainkan aset yang dapat menggerakkan peluang karier maupun bisnis. Pertanyaannya, apakah kita sudah benar-benar memahami langkah mudah dalam membangun personal branding?

Menurut Ahmad Ramadani sebagai profesional di bidang Bisnis & Marketing, banyak individu yang gagal mengoptimalkan potensinya karena tidak memiliki strategi yang jelas dalam mengelola citra digital. Padahal, membangun personal branding kini bisa dilakukan dengan cara yang sederhana, bahkan dengan bantuan teknologi seperti Ai.

Mengapa Personal Branding Itu Penting?

Personal branding adalah seni mengelola persepsi orang lain terhadap diri kita. Di tengah kompetisi digital yang semakin ketat, seseorang dengan branding yang kuat akan lebih mudah mendapatkan kepercayaan, dikenal, dan dipilih dibanding mereka yang tidak menonjolkan identitas digitalnya.

Sebagai contoh, seorang pelaku UMKM yang konsisten membagikan kisah perjuangan usahanya di media sosial akan lebih mudah menjangkau calon pelanggan dibanding yang hanya mengandalkan promosi sesekali. Hal ini menunjukkan bahwa branding bukan sekadar promosi, melainkan investasi jangka panjang.

Masalah yang Sering Dihadapi dalam Personal Branding

Meskipun terlihat sederhana, banyak orang kesulitan dalam membangun personal branding. Beberapa masalah yang kerap ditemui antara lain:

  1. Tidak konsisten dalam membagikan konten di media digital.

  2. Kurangnya pemahaman tentang audiens yang dituju.

  3. Minim strategi Marketing, sehingga konten hanya bersifat informatif tanpa daya tarik emosional.

  4. Mengandalkan promosi berlebihan, yang justru membuat audiens merasa jenuh.

  5. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
    Lihat Entrepreneur Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun