Mohon tunggu...
roy paty
roy paty Mohon Tunggu... -

Pekerja usaha mandiri, peduli pada masalah sosial, tinggal di Ambon Maniseee...

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Mahasiswa Papua Ikut Test Akmil dan Secapa TNI

9 Maret 2012   03:44 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:20 2042
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13312651971184493024

[caption id="attachment_167379" align="aligncenter" width="540" caption="para mahasiswa asal Papua di Yogyakarta (calon prajurit TNI) sedang menerima pengarahan dari Dandim 0734 Yogyakarta, Letkol (Arh) Ananta Wira"][/caption]

Pendekatan Soft Power yang dilakukan TNI di Papua saat ini tampaknya mulai menuai hasilnya. Sebagaimana diketahui, Pangdam Cendrawasih, Mayjen TNI M. Erwin Safitri dalam acara coffee morning bersama para jurnalis se-Jayapura kemarin mengatakan, TNI di Papua selalu menggunakan pendekatan kesejahteraan bagi masyarakat di Papua, termasuk bagi kelompok sipil bersenjata yang selama ini masih mengganggu keamanan di Puncak Jaya, Timika dan daerah lain di Tanah Papua.

http://zonadamai.wordpress.com/2012/03/09/di-papua-tni-terapkan-soft-power/

Wujud dari pendekatan dimaksud antara lain TNI telah berkarya bersama rakyat membangun honai sehat, membangun rumah ibadat, memberikan pelayanan pengobatan gratis, menjadi tenaga pengajar/guru di sekolah-sekolah yang kekurangan guru, membersihkan sampah di pasar-pasar, menanam pohon dan sebagainya.

Dampak dari konsistensisikap TNI untuk melakukan pendekatan kesejahteraan tersebut selama kurang lebih tiga tahun terakhir ini, rupanya telah menarik simpati dari kelangan generasi muda Papua. Sebagian dari mereka menyatakan minatnya untuk menjadi prajurit TNI.

Hari ini, Jumat (9/3/2012) di Yogyakarta ada 8 (delapan) mahasiswa asal Papua yang selama ini kuliah di Yogyakarta berhasil terpilih untuk mengikuti seleksi pendidikan di Akademi Militer (Akmil) TNI AD, di Sekolah Calon Bintara (Secaba) dan Sekolah Calon Perwira (Secapa). Mereka adalah Simon Mandosir, Frangklin S Ruamba, Matusala Takanyuai, Ottow Geissier Wanenda, Baldus Dimara, Yance Sorabut, Kaleb Obniel Tarami dan Lausen Getsemani Santoso. Saat ini mereka masih tercatat sebagai mahasiswa di beberapa perguruan tinggi negeri dan swasta di Yogyakarta, bahkan seorang diantaranya telah merampungkan perkuliahannya dan kini telah menyandang gelar S-1.

Mereka telah mengikuti beberapa tahapan testsejak bulan Januari 2012, yakni test kesehatan, kesamaptaan, pengetahuan umum, mental dan ideologi, dan psikologi. Tahap terakhir yaitu penentuan akhir (pantukhir) akan dilakukan pada bulan April mendatang.

http://centraldemokrasi.com/berita/09032012/delapan-mahasiswa-papua-di-yogyakarta-masuk-seleksi-secaba-dan-akmil/

Keinginan para mahasiswa asal Papua tersebut sejalan dengan programMabes TNI AD untuk menjaring putra-putra daerah yang berada di perantauan untuk menjadi prajurit TNI, untuk selanjutnya mereka akan berperan sebagai pendorong bagi pecepatan pembangunan di wilayah Indonesia timur.

Tujuan mereka masuk TNI mungkin saja beragam. Namun jika melihat kondisi riil di Tanah Papua saat ini, dimana kelompok-kelompok pro merdeka banyak yang menggunakan senjata api untuk mengganggu ketenteraman warga, tentu telah menggugah hati siapa saja, termasuk generasi muda yang merasa terpanggil untuk melindungi keluarganya dan warga Papua dari tangan-tangan jahil kelompok sipil bersenjata dimaksud. Selain itu, mereka juga akan menjadi kader-kader pembangunan untuk terus membangun Papua agar semakin maju dan sejahtera. Ini adalah bagian dari panggilan tugas para prajurit TNI untuk memberikan pengabdian terbaik bagi Bangsa dan Tanah Air Indonesia, termasuk memberikan rasa aman kepada semua warga negara dari gangguan musuh baik dari dalam maupun dari luar...!!!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun