Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Merajut yang Tercecer (Seri 38)

21 Oktober 2021   04:17 Diperbarui: 21 Oktober 2021   04:35 459
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Magaret dan Sandro berfoto digedung disamping menara Pisa (dok pribadi)

Menara Pisa

Hari berikutnya Magaret dan Sandro mengajak kami menuju Selatan Italia. Orang tua Sandro tinggal didaerah Selatan di kota Briatico.

Untuk itu kami berkendaraan dan singgah di kota Pisa kota kecil dipertengahan Italia. Disini ada tempat wisata yaitu menara miring Pisa. Menara ini banyak dikunjungi wisata baik dari lokal maupun manca negara.

image-525-1280x960-61619754010190163b1441e3.jpg
image-525-1280x960-61619754010190163b1441e3.jpg

Berfoto dengan latar Belakang kota Pisa(dok pribadi)

Menara Pisa termasuk salah satu ke Ajaiban Dunia.

italia-di-menara-pisa-6160570224da9209e009b552.jpg
italia-di-menara-pisa-6160570224da9209e009b552.jpg

Berfoto dengan latar belakang menara Pisa (dok pribadi)

Kenapa menara Pisa Miring,menurut para ahli disebabkan kodisi tanah di Pisa bercampur pasir dan tanah liat.

Menara Pisa ini dibangun  selama 2 abad disebabkan peperangan terjadi sementara dibangun.

image-539-1280x960-616197d106310e3f4c686c35.jpg
image-539-1280x960-616197d106310e3f4c686c35.jpg

berfoto dengan latar belakang menara Pisa dan dedung pemerintahan (dok pribadi)

Ketika kami sampai didekat menara Pisa kami mendengar teriakan "Awas Runtuh". Kami terkejut kemudian melihat rupanya ada sekelompok pengunjung sesama asal Indonesia yang lagi bercanda.

Mereka berfoto seolah olah menahan runtuhnya menara dengan tangannya. 

pisa-2-6160dc6106310e17d87565a3.jpeg
pisa-2-6160dc6106310e17d87565a3.jpeg

bergaya seolah olah menahan runtuhnya menara(dok pribadi)

Hal ini menarik untuk diabadikan dengan lensa .Kami ikut meramaikan dengan berfoto di Pisa Miring tersebut. 

Impian Demi Impian Jadi Kenyataan 

Dengan kunjungan ini impia. kami berkunjung  ke  7 keajaiban Dunia atau dikenal sebagai The Seven Wonders of the World, terpenuhi sudah. Yakni : 

  1. Candi Brobudur di Indonesia
  2. The Great Wall di China
  3. Grand Canyon di Amerika
  4. Niagara Fall di Amerika
  5. Menara Eiffel di Prancis
  6. Piramida di Mesir
  7. Menara Pisa di Itali.

Demikian juga dengan 5 Benua di Dunia 

  1. Benua Asia
  2. Benua Eropa
  3. Benua Afrika
  4. Benua Amerika 
  5. Benua Australia.

brobudur-3-2-616581823835006cd7744f82.png
brobudur-3-2-616581823835006cd7744f82.png

semua foto dokumen pribadi

china-6-6165839e06310e4d8b3fa642.jpg
china-6-6165839e06310e4d8b3fa642.jpg

semua foto dokumen pribadi

grand-canyon-10-jpg-6168eaa906310e1e4243a752.jpg
grand-canyon-10-jpg-6168eaa906310e1e4243a752.jpg

semua foto dokumen pribadi

niagara-5-jpg-6165857f06310e38207cc9e2.jpg
niagara-5-jpg-6165857f06310e38207cc9e2.jpg

semua foto dokumen pribadi

scan-paris-2aaaaa-61658f3538350057c2732973.jpg
scan-paris-2aaaaa-61658f3538350057c2732973.jpg

semua foto dokumen pribadi

mesir9-616590f601019069f7637732.jpeg
mesir9-616590f601019069f7637732.jpeg

semua foto dokumen pribadi

italia-menara-pisa-616591690101900ac76289a2.jpg
italia-menara-pisa-616591690101900ac76289a2.jpg

semua foto dokumen pribadi

Kelima Benua  juga sudah kami kunjungi hanya ada satu satu negara di benua tersebut belum kami kunjungi.

Seperti Benua Eropa Negeri Inggeris dan Maroko Kalau Covid berlalu, pertama kali kami akan pulang kampung dan selanjutnya akan menggunjungi Inggris dan Maroko.

Juga di Afrika yang kami kunjungi baru Mesir dengan sungai Nill yang terkenal disana.

Kesimpulan:

Sungguh merupakan sebuah kebahagiaan tak ternilai bagi kami berdua, impian demi impian kami telah menjadi kenyataan. Rencana untuk menjelajahi dari Sabang hingga Merauke juga sudah terwujud. Mengunjungi Tibet di Pergunungan Himalaya juga sudah kami jalani.

Semuanya menghadirkan rasa syukur yang tak berkesudahan kepada Tuhan yang telah melimpahkan karunia tak terhingga kepada kami berdua. 

Semakin banyak berjalan makin bertambah pengetahuan demikian juga dengan kami. Kami bersyukur selama ini kami selalu dikaruniai kesehatan lahir batin serta rejeki,  sehingga  berkesempatan untuk mengunjungi tempat tempat seperti  7 keajaiban Dunia dan ke 5 Benua. Bila ingat semasa hidup kami morat marit  sungguh serasa bagaikan mimpi. 

Hal ini membuktikan bahwa apa yang mustahil bagi manusia  tetapi bagi Tuhan tiada satupun yang mustahil. If God wills, It will happen.

Catatan: semua foto adalah dokumentasi pribadi 

21 Oktober 2021.

Salam Saya,

Roselina

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun