Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Berbagi Kisah Perjalanan Hidup (Seri 16)

7 Oktober 2020   05:06 Diperbarui: 7 Oktober 2020   05:12 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto bersama teman teman di Papua (dok pribadi)

Menyambung hubungan yang terputus dengan Papua 

Sesungguhnya  pada tahun 2000 ,kami sudah pernah ke Merauke Tapi tidak dilanjutkan karena  pak Petrus yang menjadi perwakilan kami  meninggal karena kecelakaan lalu lintas Sedangkan untuk mencari penggantinya tidaklah mudah ,mengingat kami baru sekali berkunjung

Karena itu setelah sukses membuka perwakilan di NTT dan NTB ,maka kami bertekad menyambung kembali hubungan yang terputus dengan tanah Papua .Bertepatan kami berkenalan dengan Pak Wayan (alm) yang pada waktu itu sebagai Pimpinan Diklat Dinas Sosial di Abe Pura Jayapura.

Kedatangan kami disambut pak Wayan dan kami mengenap di mess Dinas Sosial Abe Pura Setelah siaran di TVRI kami mengadakan acara sosial yakni penyembuhan gratis .Kemudian dilanjutkan dengan lokakarya yang diikuti banyak peserta .

peserta Biak (dok Prbadi)
peserta Biak (dok Prbadi)
Dari Jayapura kami melanjutkan perjalanan ke Biak ,dimana pak Albert  Yoppy sebagai perwakilan di Biak  telah mempersiapkan semuanya bagi kami  Seperti halnya di Jayapura disini kami juga menggelar acara sosial dan  lokakarya Kesempatan mengelilingi tanah Papua ini sungguh merupakan sebuah kebahagiaan tersendiri bagi kami.

Dulu tak terbayangkan bahwa kami yang berasal dari Sumatera Barat dapat menjalin hubungan persahabatan dengan berbagai suku bangsa termasuk sahabat di Papua

Kemudian kami juga diajak oleh pak Wayan mengunjungi Freeport dimana terdapat  Tambang emas Tapi kami tidak masuk ke tambang karena tidak sempat minta izin

Berfoto didepan kantor freeport bersama pak Wayan(Alm) dok pribadi
Berfoto didepan kantor freeport bersama pak Wayan(Alm) dok pribadi
Kesimpulan 

Tulisan ini bukan menceritakan tentang keberhasilan kami mengembangkan tekhnik terapi diri semata, melainkan ingin berbagi kisah perjalanan hidup kami yang penuh lika liku.

Dari latar belakang dunia pendidikan, saya sempat menjadi guru selama lebih dari 10 tahun Kemudian bersama suami membangun perusahaan Ekspor Pindah ke Jakarta dan sempat menjadi wanita karir Terus bersama suami tercinta menjelajahi seluruh Nusantara. Sungguh hidup ini penuh dengan misteri Kami bersyukur telah melalui semuanya dengan selamat 

Tapi kisah perjalanan ini masih akan dilanjutkan Terima kasih kepada teman teman semuanya yang selalu menyempatkan untuk membaca tulisan saya 

7 Oktober 2020.

Salam saya,

Roselina

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun