Menyikapi berbagai survei yang ada selama ini , dimana berbagai Lembaga survei seperti LSI, Puskaptis, dan SMRC yang dipimpin Saiful Moejani. Kita sering disuguhkan betapa Partai seperti PKS dan Demokrat diprediksi akan terpuruk karena mengalami prahara Korupsi di elite2 partai mereka.
Benarkah demikian..? ternyata belum tentu . Karena karakteristik masyarakat kita dalam memilih sudah bisa membedakan saat memilih partai dan memilih orang.
Contohnya di Golkar. Meski di dalam berbagai lembaga survei Golkar selalu berada diurutan atas, tapi ARB sendiri sebagai pemilik partai tersebut tidak mampu untuk mendongkrak namanya bertengger diurutan atas.
Begitupun kemenangan Aher di Jabar, orang tidak melihat partai pengusung nya seperti PKS , tapi lebih kepada figur, yaitu Dedi Mizwar.
Berikut disini disajikan Hasil Survei terbaru 22 Maret 2013
Lembaga Survei SRC (Sejahtera Reasearch and Consulting )
Kejutan fenomenal terjadi dalam mencermati hasil survei yang dilakukan oleh Lembaga Suvei Sejahtera Reasearch and Consulting (SRC), dimana PKS melejit masuk 2 besar mnyingkirkan dominasi PDIP selama ini yang selalu bertengger diurutan ke-2 .
Dalam merilis hasil survei nya SRC mengatakan bahwa bila diadakan Pemilu sekarang ini maka perolehan suara PKS adalah 20,8%.. Hasil ini melampaui target sebelumnya, yang menargetkan hanya pada posisi 3 besar pada pemilu nasional. Suatu peningkatan yang fantastis dan luar biasa
Survei dilakukan melalui representasi suara anggota rumah tangga pemilik telefon residensial yang tersebar di 33 provinsi. Margin of error dalam survei ini sebesar +/- 2.8 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Wawancara ini dilakukan dalam periode 15 Maret hingga 20 Maret 2013 via telefon.
Hasil survei ini disampaikan langsung oleh Pembantu Anis matta, Katijah Rukmana yang bertindak sebagai Operator, sekaligus Direktu SRC. Katiajh menyampaikan hasil tersebut di Kantor Markaz PKS di Jl. TB. Simatung. Yang dihadiri dan diliput berbagai Media cetak dan elektronik Nasional, Bahkan TV-Oneng dan TV-Metromini meliput secara langsung (live) dalam Conference press tersebut.
Katijah dalam rilis survei nya mengatakan tentang metode yang digunakan dalam pooling tersebut. Dia menceritakan , bahwa pada suatu saat dia (Katijah) sedang membersihkan Boufet ruang tamu majikan nya, tak sengaja dia menemukan tumpukan buku tergeletak di bawah, dan diantara buku tersebut Katijah menemukan buku daftar2 nomor telefon . Lalu Katijah mempunyai ide spontan, bagaimana kalau dari daftar buku ini diadakan survei tentang partai pemenang pemili 2014 nanti.
Ide itu lalu disampaikan Katijah kepada majikan nya sang pangeran, dan gayung pun bersambut, sang majikan menyetujui ide gila Katijah tersebut dan mempersilahkan Katijah menggunakan telepon. rumah nya. Maka langsung saja Katijah menelpon satu demi satu dari daftar list yang ada di buku telefon tersebut..
Hasilnya sungguh mencengangkan, ternyata perolehan prosentase PKS meningkat tajam mencapai 20,8% , sedikit diatas PDIP yg memperoleh 19,2%, sementara Golkat masih diurutan pertama dengan perolehan 22%.
Diperkirakan perolehan suara PKS ini akan lebih meningkat lagi, seandainya Katijah mau melihat daftar buku Anggota dan keluarga dekat majikan nya yang lain.
Namun hal itu tidak dilakukan Katijah karena keburu kelelahan.
Survei ini juga menunjukan partai baru Nasdem lolos ke senayan dengan suara 5%, di atas Partai Hanura yang hanya mencapai perolehan 3,%.(karena di Partai Hanura ada Yusuf Supendi , kontra PKS). Sementara Partai pemenang pemilu 2009, Partai Demokrat, melorot ke posisi 4 dengan perolehan suara 10%.
Berikut hasil survei berdasarkan pilihan responden:
1. Parta : Golkar : 22%
2. PKS : 20,8%
3. PDIP : 19,2%
4. PD : 10%
5. Gerindra : 6,5%
6. Nasdem 5%
6. PKB : 4,8%
7. PAN : 4,5%
8. PPP : 4,2%
10. Hanura : 3,0%
Dalam program survei diatas tersebut juga diberi pertanyaan tentang tokoh yang paling diunggulkan untuk menjadi Presiden pada Pilpres 2014 mendatang.
Hasil nya cukup membuat bulukuduk bergidik dan merinding , karena sang Makelar PilkadaAnis Matta berada di urutan pertama dengan perolehan 43 % persen suara.
Di bawahnya bertengger nama-nama seperti Jokowi, 21%, Prabowo Subianto 15%, JK 10%
Di urutan selanjutnya ada nama-nama lain seperti Mahfud MD dengan 5%. , Dahlan Iskan 4%, SedangkanAbu Rizal Bakrie dan Megawati hanya dipilih oleh 2 persen
Demikian hasil survei yang di realese oleh Sejahtera Reasearch and Consulting (SRC) pada tanggal 22 Maret 2013
Percaya boleeh..! , Ngga Percaya boleeh..!!
