Mohon tunggu...
Ronald Ch. Tamaka
Ronald Ch. Tamaka Mohon Tunggu... Wiraswasta - Cryptalker

Talks about Blockchain, Cryptocurrency, NFT, DeFi and Web3

Selanjutnya

Tutup

Cryptocurrency

Bangkrutnya FTX

15 November 2022   11:58 Diperbarui: 15 November 2022   12:01 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cryptocurrency. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Kira2 gitulah triknya.

Melihat eksposur Alameda yang tinggi terhadap FTX Token. CZ, bos-nya Binance. Yg punya stok FTX Token banyak, jadi khawatir.

Kalo harga FTX Token turun, stok FTT-nya Binance yg senilai 529 Juta USD ( 8 Triliun cuy ) bisa2 nanti beli gorengan juga ngk bisa.

Pengumuman lah dia, kalo FTX is still good. Binance akan bantu. Harga FTX yang sebelumnya turun, kembali naik. Karena warga percaya Binance bakal bantu FTX.

Padahal dibelakang, CZ unload semua stok FTT-nya. Abis stoknya terjual. CZ bilang batal akuisisi FTX hahaha.

FTT anjlok, rush terjadi. Jadi REALIZED deh loss-nya.

Tumbangnya Raksasa Crypto, sebenarnya domino efek dari Resesi dan Krisis, dicombine sama Over Leverage aset mereka.

Contoh; Krisis energi di beberapa negara menyebabkan Bitcoin Mining terpaksa tutup. Stok para miner terpaksa di dump. Dijual. Mau di hold, harga crypto Bearish. Tapi kalo ngk dijual, BU, lagi resesi.

Jadi makin turun deh harga asetnya. Lingkaran setan.

Setelah FTX, trust me. Masih akan ada lagi yg tumbang s/d 2023.

Intinya kita mesti paham, Crypto underlying asset-nya adalah persepsi. Ekspektasi. There is no real business sebagai underlying. Berbeda dengan saham. Sehingga persepsi & ekspektasi netijen, yang membentuk harga sebuah aset crypto.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cryptocurrency Selengkapnya
Lihat Cryptocurrency Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun