Mohon tunggu...
Ronald Ch. Tamaka
Ronald Ch. Tamaka Mohon Tunggu... Wiraswasta - Cryptalker

Talks about Blockchain, Cryptocurrency, NFT, DeFi and Web3

Selanjutnya

Tutup

Cryptocurrency

Scam di Crypto itu Begini Lho...( Part 2 )

8 Agustus 2022   00:55 Diperbarui: 8 Agustus 2022   01:16 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cryptocurrency. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Bayangkan KoinKey melakukan IPO. IPO untuk mendapatkan modal kerja & ekspansi.

Duit hasil IPO ini, BARU AKAN dipakai untuk memulai bisnis ( LAINNYA ).

Yg ditulis di White Papernya, sangat banyak. Nanti akan dipakai untuk keperluan Crypto Mining, transaksi di hotel yg terafiliasi ( Artotel Group disebut disini ), transaksi terkait Solar Panel bahkan IOT.

Jika ada perusahaan yg IPO di bursa dengan model seperti ini. Apakah Anda akan membeli sahamnya ?

Fully Diluted Market Cap-nya KoinKey hari ini adalah 63 Triliun Rupiah.

( Fully Diluted Market Cap artinya nilai perusahaan ini jika SEMUA saham yg di"produksi", sudah beredar semuanya di masyarakat )

63 Triliun Rupiah ? jika di compare dengan perusahaan Tbk, nilai perusahaan batu akik ini berarti lebih besar dari Bank Mega atau Tambang Vale Indonesia. Amazing.

Balik ke isu demo diatas, memang jumlah batu akik eh Token, yg dipegang oleh ownernya sangat banyak.  82%. Di dalam smart contract Deployer-nya. Jika di cek code-nya, tidak ada Time Lock ataupun Governance token-nya secara spesifik.

Pernyataan di WhitePaper bahwa hanya akan didistribusikan sekian, dirilis sekian setiap tahun dst, HARUSNYA tercantum di-dalam coding smart contractnya. Code is Law.

Jika cuma ditulis, jaminan bakal terlaksana-nya apa ?

Ingat, balik ke konsep berpikir diatas. Batu akik eh Token ini adalah instrumen untuk mencari cuan. D,U,I,T.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cryptocurrency Selengkapnya
Lihat Cryptocurrency Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun