Mohon tunggu...
Ronald Dust
Ronald Dust Mohon Tunggu... Seniman - Seniman Musik dan Jurnalis

Seniman Musik dan Jurnalis

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Apakah "Internet Troll" Itu?

18 Maret 2017   01:26 Diperbarui: 18 Maret 2017   02:37 1687
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Internet Troll, disebut juga Troll, adalah istilah untuk ‘pembuat onar’ di Internet.

Troll adalah orang-orang yang selalu menebar aura negatif di tempat-tempat orang berinteraksi seperti di media sosial, blog, chat, forum  maupun bagian-bagian komentar (comment).

Tidak jelas apa motivasinya, troll kerap membanjiri Internet dengan kata-kata negatif yang sifatnya menyerang personal seseorang. Sering juga kegiatan troll berupa ‘ocehan-ocehan’ yang tidak relevan dengan fokus pembicaraan yang ada. Dikatakan motif troll tidak jelas tapi yang dilakukan troll biasanya untuk memicu emosi dari pengguna Internet lain.

Istilah troll diambil dari karakter dongeng barat, mahluk yang berpenampilan buruk dan jahat. Kegiatan trolling di Internet sudah ditemukan sejak tahun 90-an.

Pada masa sekarang, definisi troll berkembang dan daftar kegiatan trolling di Internet juga bertambah. Orang yang selalu menebar kebencian dengan menuliskan kata-kata yang kasar, bertolak-belakang dengan topik utama, kata-kata yang tidak logis dan sebagainya disebut troll.

Kita mengenal ‘produk’ troll dengan istilah ujaran kebencian, fitnah, bully, provokatif, HOAX, argumen tanpa fakta, play victim dan sebagainya.

Di jaman sebelumnya, orang mengantisipasi troll dengan prinsip “don’t feed trolls..”. artinya jangan memberi troll makan. Di sini kita bisa interpretasikan dengan kalimat “Jangan meladeni trolls..”.

Rupanya kegiatan-kegiatan trolling ini berlanjut dan telah menghasilkan banyak kerugian, kerugian bagi masyarakat per individu maupun kerugian bagi bangsa dan negara. Maka dibuatlah berbagai regulasi hukum untuk menindak para trolls.

Kepada kita semua, pesan yang ingin disampaikan di sini adalah bahwa janganlah terlalu mudah percaya dan jangan cepat emosi ketika menggunakan Internet.

Bayangkan seperti ini, Internet itu seperti air yang memenuhi sebuah teko besar dan kita adalah gelasnya. Jika kita terlalu banyak menerima air dari teko tersebut, maka kita akan mengalami kelebihan muatan lalu semuanya menjadi tumpah berantakan.

Waspadalah selalu terhadap apa yang kita lihat di Internet. Troll akan terus berusaha merasuki pikiran Anda. Troll adalah setan Internet.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun