Kartun, Cara "Pemberontak" Menyampaikan Pesan

Siapa yang belum tahu kartun?

Keterlauan kalau kartun saja tidak tahu. Dijaman serba mudah dalam menegak kabar, kartun merupakan bagian dari dunia info. Berapa karya kartun yang hadir didunia baik masa prasejarah sampai sekarang? Yang jelas lebih dari sejuta dollar. Kartun adalah gambar dengan misi menyampaikan maksud.

Kalau kita pernah ke candi Borobudur dan candi Prambanan serta mengamati relief, itulah karya kartun jaman dulu. Atau di goa-goa dengan gambar-gambar tertentu, semisal coretan binatang sedang diburu. Mereka sedang menyampaikan pesan kepada generasi kita.

ahvalnews.com

Setiap hari ribuan kartun di realese diberbagai kantong media seantero dunia. Kartun dibuat sebagai bentuk kritik paling elegan. Kartun itu unik, satire, memukul, penuh drama.

Bila kritik dalam bentuk tulisan tidak semuanya mengena, kartun menjadi cara lain bagaimana kritik mampu menusuk ke hati yang disasar. Kartun tidak harus menyerang perorangan, masyarakat juga bisa ditelanjangi, dibelalakkan matanya tentang sikap hidup dan gaya mereka yang di anggap menyimpang.  

mice cartoon.

Kartun itu bentuk dari pemberontakan terhadap apa yang tidak patut dimata kartunis, atau mewakili masyarakat dalam cara pandang.

Namun tidak semua karya mereka di apresiasi baik. Bagi yang dikritik bisa melawan balik bahkan membalas sadis. Contoh, karya kartun yang dibuat kartunis Malaysia,  Fahmi Reza, akibat "olok-olokannya" dia digelandang masuk hotel prodeo karena coretannya di tafsirkan menghina Najib Razak (PM Malaysia kala itu). Demikian pula Nuri Kurtcebe, kartunis Turki diseret ke penjara karena karyanya menyerang presiden Recep Tayyip Erdogan.

beritagar

Nasib tragis menimpa kartunis Palestina, Naji Salim Hussain Al-Ali, seorang kartunis politik untuk surat kabar Kuwait Al-Qabas. Ia ditembak dari belakang, persis dilehernya ketika sedang menuju kantornya di Ives Street, Knightsbridge bagian barat London, Inggris pada 22 Juli 1987.

Menurut berbagai kalangan, karyanya satire, kuyub kritikan terhadap rezim Palestina. Sebelumnya memang puluhan ancaman pembunuhan menyatroni dirinya.

d69c69a4-0f8f-4240-9b01-38054baed5b1-5b928c5012ae94784e6ad112.jpeg

3283fb88-d0f1-452c-b200-103c735a9354-5b928e21c112fe1b054fb3b2.jpeg

Bagaimana dengan kartunis Indonesia? Beruntunglah hidup di negeri ini. Saya belum pernah dengar kartunis Indonesia dipenjara. Bahkan di rezim orde baru pun.

Mungkin mereka pinter dalam menyikapi bagaimana karya yang diekspose tidak menyengat penguasa tapi juga aman dan inti pesannya sampai.

fcc17c63-6d94-41dd-856c-79ca89e5f6b0-5b92898bab12ae40e84a0db5.jpeg

ceef1a62-64ee-4b8d-afa7-36cd7c33da49-5b928dce677ffb07a67b9ec4.jpeg

Kartunis termasuk profesi tua. Menjadi kartunis juga butuh tekad serta kecerdasan dalam mengurai sebuah peristiwa. Karena dari situlah karya mereka bisa mewakili keresahan, kejengkelan, dan kritik terhadap situasi di masyarakat.[Selesai]

* Daftar pustaka:

BBC.com dan Kompas.com

Delete

Move to

Forward

Reply