Penghargaan Guru: Motivasi Berkarya

Agustus lalu adalah bulan kemenangan bagi rakyat Indonesia. Tidak hanya kemenangan melawan penjajah tetapi kemenangan berkarya bagi para guru. Betapa tidak. Pembelajaran tatap muka langsung sudah mulai diberlakukan, termasuk di Kabupaten Gayo Lues. Berbagai kegiatan sudah digelar secara luring, mulai dari Kelompok Kerja Guru (KKG) untuk guru SD, Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) untuk para guru mapel, Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), dan berbagai lomba di lingkungan Dinas Pendidikan Gayo Lues. 

Ajang seperti ini adalah kesempatan para guru untuk belajar sekaligus berlomba. Ajang Guru Berprestasi  sendiri sebenarnya merupakan ajang tahunan. Namun, adanya pandemi memaksa kegiatan ini terhenti hampir selama dua tahun lebih. Tahun ini, Dinas Pendidikan Gayo Lues kembali menyelenggarakan ajang serupa dengan mengacu petunjuk teknis kegiatan serupa pada 2019.

Penilaian dalam Lomba Guru Berprestasi tingkat SMP meliputi tes kemampuan pedagogi, presentasi hasil penelitian, wawancara, dan penilaian portofolio peserta selama hampir kurang lebih tiga tahun terakhir. Kegiatan Gupres dilaksanakan pada 23 Agustus lalu dan bertempat di Hotel Legen, Blangkejeren. Jauh sebelum kegiatan dilaksanakan, Dinas Pendidikan sebagai penyelenggara sudah memberikan pengumuman baik melalui grup WA MKKS, maupun surat undanga tertulis yang diberikan kepada sekolah-sekolah yang ada di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Gayo Lues. Peserta lomba berjumlah sekitar 33 orang dari jumlah yang seharusnya, 40. 

Penyelenggaraan dilaksanakan selama satu hari penuh. Pada sore harinya, pengumuman langsung diberikan. Sementara, piagam penghargaan diberikan usai Upacara Peringatan Hari Pendidikan Aceh pada 2 September lalu di lapangan Upacara Kantor Bupati.

Penyelenggaraan lomba seperti ini sebenarnya sangat memacu para guru untuk terus berkarya. Betapa bangga dan bersyukurnya bisa mendapatkan penghargaan ini. Paling tidak, adanya penghargaan ini bisa terus memacu penulis untuk terus berkarya dan bermanfaat bagi sesama, terutama di bidang pendidikan.