Mohon tunggu...
Rofinus D Kaleka
Rofinus D Kaleka Mohon Tunggu... Insinyur - Orang Sumba. Nusa Sandalwood. Salah 1 dari 33 Pulau Terindah di Dunia. Dinobatkan oleh Majalah Focus Jerman 2018

Orang Sumba, Pulau Terindah di Dunia

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Drum Band Unik Tampil dalam Karnaval HUT Kemerdekaan RI di SBD

16 Agustus 2019   21:31 Diperbarui: 16 Agustus 2019   21:32 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ramai dan bersemangat. Unik dan indah. Lama dan lelah. Inilah kondisi Karnaval dalam rangka memeriahkan Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Sumba Barat Daya, Kamis 15 Agustus 2019.

Karnaval dimulai pukul 14.00 WITA dan berakhir pukul 22.30 WITA. Dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, karnaval tahun inilah yang diikuti oleh peserta terbanyak sehingga menyita waktu sangat lama.

Peserta karnaval yang jalan kaki menempuh perjalanan lebih dari 5 kilometer. Sedangkan peserta yang menggunakan kendaraan hias menempuh jarak lebih dari 10 kilometer. Praktis arus jalan Kota Tambolaka dan jalan antar kabupaten Sumba Barat dan Sumba Barat Daya macet total.

foto rofinus d kaleka
foto rofinus d kaleka
Meski jarak tempuh dan waktunya lama, peserta karnaval tetap bergerak penuh semangat, meski harus menantang panas terik matahari musim kemarau saat berangkat dari titik start dan menyusuri suasana remang-remang gelap ketika memasuki titik finish di depan Rumah Jabatan Bupati di Tambolaka. Demikian juga para penonton yang memadati sisi kiri-kanan jalan umum yang dilalui para peserta karnaval, juga tidak bergerak dari posisi mereka menonton.

Para peserta karnaval tersebut menampilkan berbagai keunikan yang indah. Salah satu yang saya catat paling unik dan menarik serta istimewa adalah tampilan rombongan drum band  dari sebuah SMA.

Foto rofinus d kalek
Foto rofinus d kalek
Mengapa unik dan menarik? Karena sarana alat-alat musik drum band yang mereka gunakan lain dari pada yang lain. Irama harmoni musik yang dihasilkan untuk mengiringi lagu-lagu perjuangan tidak berbeda jauh dengan yang dihasilkan oleh para peserta lain yang menggunakan drum band standar.

Alat-alat musik drum band yang mereka gunakan yaitu, jerigen plastik volume 10 liter dan 5 lima liter, piring kaleng, kaleng cat, botol, sendok, dan lain-lain. Serba sederhana dan efisien. Tidak boros dan ringan dijinjing saat menempuh perjalanan yang jauh. Hebat luar biasa. Gambaran kecerdasan, bukan! Bisa ditiru dengan gampang.

Grup drumb band unik inilah yang mendapat applaus paling ramai dari penonton. Termasuk para pejabat daerah yang mendampingi Wakil Bupati Sumba Barat Daya, Drs. Ndara Tanggu Kaha, di titik finish. Tepuk tangan menggemuruh saat mereka melakukan atraksi musik saat itu.  

 

Tambolaka, 16 Agustus 2019

Foto rofinus d kaleka
Foto rofinus d kaleka

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun