Mohon tunggu...
Robbi Gandamana
Robbi Gandamana Mohon Tunggu... Ilustrator - Ilustrator

Facebook : https://www.facebook.com/robbi.belumfull -------- IG : https://www.instagram.com/robbigandamana/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Sistem Pendidikan yang Membentuk Siswa Jadi Burung Beo itu Ndeso

12 Mei 2016   18:55 Diperbarui: 14 Mei 2016   00:00 1715
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hardiknas (bukan Hari Menghardik Nasional; akronim yang konyol) sudah berlalu. Tapi kalau ngomong soal pendidikan, saya jadi ingat sebuah film ciamik yang nyindir institusi pendidikan yang masih makai sistem kolot. Film itu adalah "3 Idiots".

Film Bollywood terbaik yang dirilis tahun 2009 ini memang oyee. Sunnah muakkad untuk ditonton oleh para pendidik yang kolot, lulusan IKIP, FKIP, PGSD, siapapun yang ingin jadi pengajar dan yang diajar. Saya sendiri mempelajari film ini, nggak sekedar nonton.

Kalau ente bilang, "Film India!?? Gengsi ah, nehiii!" Gemblung! Jangan terpenjara dengan padatan-padatan: India, Korea, Amrik, Arab, Mbantul, Mbeji. Film is film. Selama itu menghibur, bermanfaat  dan menginspirasi, why not? Oke, Bollywood memang selalu ada joget yang wagu. Skip aja yang itu. Beresss.

sumber : www.india.com
sumber : www.india.com
Mencintai Fotografi Menikah dengan Mesin
Dikisahkan ada 3 orang pemuda dengan karakter dan latar belakang berbeda, kuliah di ICE (The Institution of Civil Engineers). Sebuah kampus favorit yang mencetak ahli mesin yang handal.

Ketiga orang tersebut adalah Rancho (Aamir Khan), Farhan (R. Madhavan) dan Raju (Sharman Joshi). Rancho adalah seorang pemuda yang anti-mainstream. Pola pikirnya nggak umum. Doi selalu bikin takjub Farhan dan Raju atas tindakan dan pemikirannya yang kickass!

Rancho bagaikan burung yang merdeka yang hidup di 'sarang' diktator. Yang selalu menantang dunia dalam setiap langkahnya.

Rancho kuliah di jurusan mesin karena doi  memang cinta mati pada mesin. Beda dengan Farhan dan Raju yang harus kuliah karena desakan orang tua agar bisa mendongkrak ekonomi keluarga.

Farhan sendiri nggak terlalu tertarik pada mesin, doi lebih mencintai fotografi dan punya obsesi menjadi fotografer profesional. Tapi karena 'sungkan' sama ayahnya, Farhan pun rela 'menikah' dengan mesin.

Persis seperti orang kita yang menuntut anaknya kuliah ekonomi padahal anaknya sangat berbakat dan mencintai seni. Memperkosa hati nurani anak demi nuruti egoisme orang tua. Tapi nggak papalah manut orang tua...biar masuk surga. T:T

Tapi pada akhirnya Farhan nekat 'menggugat' orang tuanya setelah dikompor-kompori oleh Rancho. Dan juga karena kalah dalam sebuah pertaruhan dengannya.

"Aku tidak ingin menjadi insinyur, Ayah. Aku tidak menyenangi Ilmu Mesin. Meski bisa, aku akan menjadi insinyur yang buruk! Rancho berpesan, buat obsesimu menjadi profesimu sehingga bekerja akan serasa bermain!" jelas Farhan serius.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun