Mohon tunggu...
Rizqi Arie Harnoko
Rizqi Arie Harnoko Mohon Tunggu... Content Creator

Media and sports enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Fakta Menarik di Balik MNC Vision yang Akan Rebranding Kembali Jadi Indovision

9 September 2025   19:57 Diperbarui: 9 September 2025   19:57 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
MNC Vision rebranding kembali menjadi Indovision (Sumber: Tangkapan Layar indovision.tv)

Artinya, mereka hanya perlu memodifikasi uplink system yang semula hanya mendukung enkripsi Conax dan Neotion SHL (yang support dengan segala jenis receiver K-Vision) untuk ditambahkan dengan enkripsi Nagravision (yang digunakan untuk decoder MNC Vision keluaran 2018 ke atas).

Hanya saja sampai sekarang belum ada bukti valid atau review yang menunjukkan bahwa beberapa jenis receiver MNC Vision yang masih digunakan pelanggan saat ini bisa menangkap siaran Indovision dari transponder K-Vision.

3. Harga Lebih Ekonomis dan Tak Ada Sistem Sewa Perangkat

Pasca rebranding kembali MNC Vision menjadi Indovision secara total (setelah frekuensi S Band dimatikan), harga yang akan diterima pelanggan jauh lebih murah dibandingkan dengan biasanya.

Pada layanan yang mengudara melalui frekuensi S Band, penawaran paket dilakukan dengan harga yang terbilang cukup mahal dan bertingkat (jumlah channel yang diperoleh menyesuaikan tier paket basic yang diambil).

Memang tidak ada biaya sewa perangkat (sudah digabung dengan biaya berlangganan), namun sistem sewa perangkat yang ada selama ini mengharuskan pelanggan untuk berlangganan selama setahun (akan ada penalti jika berhenti berlangganan kurang dari setahun).

Namun hal ini tidak berlaku setelah Indovision "reborn" dengan menggunakan transponder K-Vision, di mana pelanggan justru memiliki hak milik atas perangkat (decoder, LNB, parabola, hingga remote control) yang digunakan untuk menonton.

Perangkat bisa dibeli melalui toko elektronik terdekat, e-commerce (disarankan untuk membeli melalui official store di Shopee atau Tokopedia), atau melalui customer service resmi Indovision (tidak termasuk biaya instalasi).

Bahkan di tahap awal, pelanggan diberikan akses gratis selama enam bulan pertama (all channel) dan setelahnya hanya perlu membayar sebesar Rp59.000 per bulan untuk menikmati seluruh tayangan menarik di Indovision.

Harga tersebut bahkan terlihat lebih murah jika dibandingkan harga normal paket Indovision yang tersedia di layanan K-Vision.

Sehingga tayangan eksklusif seperti AFC Competitions & Tournaments, Bundesliga, MotoGP, UEFA Champions League, hingga balap Formula 1 bisa dinikmati sekaligus hanya dengan satu harga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun