2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat diidentifikasi beberapa masalah utama:
Banyak tanah wakaf di Kota Bengkulu belum dikelola secara produktif.
Fungsi nazhir belum dijalankan secara optimal dan profesional.
Kurangnya pemahaman masyarakat dan pengurus masjid terhadap peran nazhir.
Belum adanya perencanaan dan program kerja yang jelas dari nazhir dalam mengelola aset wakaf.
Administrasi tanah wakaf masih banyak yang tidak lengkap, seperti ketiadaan sertifikat atau akta ikrar wakaf.
3. Tujuan Penelitian
Penelitian ini dilakukan untuk:
Mengetahui bagaimana bentuk pengelolaan tanah wakaf oleh nazhir untuk masjid di Kota Bengkulu.
Mengidentifikasi kendala-kendala yang dihadapi oleh nazhir dalam melaksanakan tugas pengelolaan tanah wakaf di Kota Bengkulu.