Mohon tunggu...
Rizky Hadi
Rizky Hadi Mohon Tunggu... Lainnya - Anak manusia yang biasa saja.

Selalu senang menulis cerita.

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Budi Pembawa Inspirasi

24 Januari 2021   09:17 Diperbarui: 24 Januari 2021   09:50 330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya terdiam ketika Budi berbicara seperti itu. memang minggu-minggu itu musim pengeboman. Di banyak tempat pun sedikit ketat pengawasan. Tetapi masa seorang satpam yang berwibawa mencurigai dua orang pemuda ora nggenah seperti kami ini.

"Sek-sek ...," saya sejenak berpikir, "paleng yo ngono. Mau enek uwong mlebu-metu yo biasa tapi awake dhewe kok dicegat yo?"

"Molakno kuwi."

"Woh jan kampret tenan. Adoh-adoh lungo neng Suroboyo, lha ko kene kok diarani teroris. Asem ...."

"Satpame koyo jangkrik."

Jadilah malam itu kami berdua hanya mengumpati satpam yang berjaga di mall sampai mulut keriting. Lantas kami melanjutkan perjalanan menuju stasiun. Dan memutuskan untuk tidur di sana menunggu pagi melongok.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun