Bismillah,
Saat kau termenung dalam lamunan dan memimpikan hasil yang tak tahu pasti, mencari sebuah arti mengapa terus seperti ini, meratapi yang seharusnya tak boleh terlalu dalam, terlalu dalam meratapi nasib wahai diri
Persepsi yang telah tercipta pada setiap kelindan peristiwa, menjadikan sebuah acuan jika hasil adalah hal yang utama, apakah karena yang sering kau lihat, satu kesalahan akan melupakan ribuan kebaikan wahai diri itulah penilaian kebanyakan manusia
Padahal jika kau menghela nafas sejenak kau pikirkan kembali, Yang Maha Adil akan menilai dengan detail setiap prosesmu tak ada yang terlewati setitikpun, semuanya bernilai tak ada proses mu yang sia-sia usaha apapun yang kau lakukan
bukankah jika seperti itu hatimu akan tenang bahkan semakin tenang,karena semua kebaikan proses yang kau lakukan itu akan bernilai tanpa kau hitung sekalipun, walupun saat ini kau tak tahu atau kau tak sadar atau kau tak melihat wujudnya, apakah sering kali kau memilukan sesuatu karena proses mu yang tak terlihat hasilnya
sungguh kau tak seharusnya takut wahai diri, Dia yang Maha Benar, tak akan melupakan mu walaupun kau berproses dalam kepayahan, sekali lagi tak ada yang sia-sia, peganglah itu
