Mohon tunggu...
Rivan Novriandra
Rivan Novriandra Mohon Tunggu... Lainnya - kompasiana

Saya Rivan Novriandra, mahasiswa dari Universitas Ahmad Dahlan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pendidikan Karakter pada Anak Sekolah

28 Juli 2021   09:24 Diperbarui: 28 Juli 2021   11:54 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pendidikan karakter adalah suatu sistem pendidikan yang bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai karakter tertentu kepada peserta didik yang di dalamnya terdapat komponen pengetahuan, kesadaran atau kemauan, serta tindakan untuk melakukan nilai-nilai tersebut.

Pendidikan karakter (character education) sangat erat hubungannya dengan pendidikan moral dimana tujuannya adalah untuk membentuk dan melatih kemampuan individu secara terus-menerus guna penyempurnaan diri kearah hidup yang lebih baik.

pendidikan karakter anak di mulai sejak dini dimana pendidikan karakter ini di ajarkan di dalam lingkup keluarga dan keluarga adalah faktor dan peran utama pembentukan karakter anak. disisi lain adalah kesehatan anak untuk menopang kemajuan dari pendidikan karakter anak, berikut contohnya:

a.) Berkata Jujuri,

tanamkan perkataan jujur kepada anak sejak dini .jika anak berbohong jangan langsung di marahi atau memberikan pukulan hukuman gunakan saja pendekatan secara halus dan nasehat yang mudah di mengerti oleh anak agar anak tidak mengulangi kesalahanya lagi.

b.) Konsumsi Makanan Sehat

beri anak ajaran dan ingatkan anak selalu agar mengkonsumsi makanan makanan yang sehat sejak dini, dan pastikan mereka sudah dilengkapi dengan asupan vitamin yang memenuhi kebutuhan seorang anak, dan beri anak makanan yang tidak membuat bosan.

c.) Belajar Membereskan Rumah

di usia anak yang masih dini, seorang ibu jangan lupa ajarkan anak untuk bertanggung jawab akan suatu hal salah satunya adalah pekerjaan rumah agar anak terbiasa hidup rapih dan disiplin akan suatu barang dan kebersihan di rumahnya dan menanamkan rasa sayang dan merawat segala suatu barang yang ada di rumah, dan mengajarkan meletakan suatu barang yang sudah terpakai dan di kembalikan lagi ke tempatnya semula dengan rapih, itu lah hal yang akan tertanam hingga anak tumbuh dewasa dan di saat jauh dari orangtua anak sudah tidak kaget lagi dan bisa memulainya dengan mandiri.

d.) Berbagi Kepada Teman Sebayanya

bangun karakter anak sedini mungkin untuk berbagi kepada sesama, karena jika orang tua dan orang sekelilingnya yang mulai maka hati dan pikiran  dia belum bisa tergerak maka dari itu orang tua adalah peran utama untuk membangun karakter anak agar bisa berbagi dan saling menyayangi semua temannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun