Mohon tunggu...
Risma DewiIsrowati
Risma DewiIsrowati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Keperawatan Universitas Diponegoro

Saya, Risma Dewi Isrowati, seorang Mahasiswa Keperawatan Universitas Diponegoro

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Optimalkan Program SDGs: Mahasiswa KKN UNDIP Mengenalkan Cara Penanganan Common Cold pada Anak

7 Agustus 2023   00:44 Diperbarui: 7 Agustus 2023   00:49 347
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pengenalan dan Pelatihan Cara Penanganan Batuk pilek pada Anak

Tegal (25/07/2023) -- Penyakit infeksi merupakan penyebab utama tingginya angka kesakitan dan angka kematian, terutama di negara-negara berkembang. Salah satu penyakit infeksi yang sering terjadi baik di dunia maupun di Indonesia adalah common cold, yang juga dikenal sebagai Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA). Common cold merupakan infeksi utama pada nasofaring dan hidung yang sering menyebabkan keluarnya cairan dan biasanya menyerang bayi dan anak-anak. Prevalensi common cold di Provinsi Jawa Tengah mencapai sekitar 28%, yang merupakan angka tertinggi terutama pada usia anak-anak.

Batuk pilek pada anak adalah masalah yang sering dihadapi, karena anak-anak sangat rentan terhadap infeksi virus. Banyak orang tua menganggap batuk pilek sebagai gejala yang umum dan tidak perlu penanganan khusus seperti pada kondisi kejang, kelainan bawaan, atau masalah gawat lainnya. Meskipun batuk pilek bisa sembuh dengan sendirinya, perlu diwaspadai jika sering terjadi dalam jangka waktu lama, karena penanganan yang tidak tepat dapat memperburuk kondisi anak. Ada dua metode yang dapat digunakan untuk mengobati batuk pilek, yaitu metode farmakologi (dengan obat-obatan) dan metode non farmakologi. Penggunaan metode non farmakologi, seperti fisioterapi dada, lebih aman karena tidak menimbulkan efek samping seperti obat-obatan dan melibatkan proses fisiologis tubuh.

Fisioterapi dada merupakan suatu prosedur yang membantu memfasilitasi pengeluaran dahak dari paru-paru dengan menggunakan gaya gravitasi. Waktu optimal untuk melakukan fisioterapi dada adalah sekitar 1 jam sebelum sarapan pagi dan sebelum tidur pada malam hari. Proses fisioterapi dada melibatkan teknik clapping (menepuk-nepuk) dan teknik vibrasi (menggetarkan) pada pasien yang mengalami gangguan sistem pernapasan. Tujuan dari fisioterapi dada adalah mencegah penumpukan dahak di saluran pernapasan, mempercepat pengeluaran dahak agar tidak terjadi atelektasis, serta memudahkan proses pengeluaran dahak.

Hal tersebut mendorong salah satu mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro, Risma Dewi Isrowati, dari S1 Keperawatan untuk memberikan kegiatan pengenalan dan pelatihan dalam menangani batuk pilek pada anak dengan fisioterapi dada di Desa Semedo dengan sasaran utama adalah ibu-ibu dengan anak-anak di Desa Semedo.

Program pengenalan dan pelatihan dalam menangani batuk pilek pada anak dengan fisioterapi dada di Desa Semedo ini dilaksanakan pada Selasa, 25 Juli 2023 bertempat di SD Negeri Semedo. Kegiatan dihadiri oleh 28 peserta yang terdiri dari ibu-ibu dengan anak di Desa Semedo.

Pada kegiatan ini, dijelaskan secara langsung mengenai informasi umum mengena batuk pilek, meliputi definisi batuk pilek, penyebab batuk pilek, jenis batuk, cara mencegah batuk pilek, serta cara mengatasi batuk pilek pada anak kepada ibu-ibu dengan anak di Desa Semedo. Penyampaian materi tersebut diharapkan dapat menjadi bekal bagi para ibu untuk meningkatkan pengetahuan mengenai batuk pilek. Setelah penyampaian materi dilakukan, acara dilanjutkan dengan pelatihan cara melakukan fisioterapi dada sebagai salah satu cara mengatasi batuk pilek pada anak.

Mahasiswa memberikan informasi kepada ibu dengan anak mengenai penangangan batuk pilek (common cold). Peserta diberikan leaflet seputar penanganan batu pilek untuk mempermudah proses pemahaman dan proses mengingat kembali materi yang telah disampaikan.

Diharapkan dengan adanya program "Mengoptimalkan Kesehatan Anak: Penanganan Batuk Pilek pada Anak dengan Fisioterapi Dada" ini dapat meningkatkan wawasan dan pengetahuan menganai penanganan batuk pilek pada anak dengan bekal wawasan yang sudah disampaikan dalam kegiatan.

Leaflet Penanganan Batuk Pilek pada Anak
Leaflet Penanganan Batuk Pilek pada Anak

Nama Penulis: Risma Dewi Isrowati (Keperawatan-Fakultas Kedokteran)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun