Mohon tunggu...
Risma Fitriyani
Risma Fitriyani Mohon Tunggu... Mahasiswa

Suka menulis dan literasi, sesuai dengan bidang bahasa dan sastra serta juga cinta lingkungan melalui program beasiswa Pertamina Sobat Bumi untuk menghijaukan bumi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Bikin Heboh Komplek: Sobat Bumi Untirta Tuntaskan Sampah dalam Satu Jam dan Sulap Ember Jadi Kolam Lele

1 September 2025   19:50 Diperbarui: 1 September 2025   19:50 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Para warga bertanya-tanya, "Kenapa di ember budidaya ikan lelenya? Kenapa tidak buat kolam saja?" Mungkin mereka pikir dengan kolam akan menghasilkan lebih banyak benih lele. Tetapi sobat tahu tidak, ya? Budidaya ikan lele dalam ember adalah cara efisien untuk mengelola secara bersamaan antara ikan lele dan kangkung.

Kangkung berfungsi sebagai filter air untuk menjaga air tetap bersih sekaligus penyedia oksigen skala kecil di air. Hal ini bertujuan untuk menjaga kelestarian ikan lele agar tidak cepat mati, dan ini cara pemanfaatan ruang budikdamber. Selain itu, budikdamber mendukung pangan berdikari dengan cara ekonomis, di mana hasil dari ikan lele dan kangkung dapat dikonsumsi sendiri atau dijual sehingga memberikan pendapatan bagi warga komplek.

Harus sobat ketahui, kegiatan ini dilakukan oleh penerima Beasiswa Pertamina Sobat Bumi PF 11 dan PF 12, serta kontribusi masyarakat di Komplek Untirta. Apa masyarakat antusias? Temukan jawabannya nanti.

Kira-kira apa saja yang dilakukan Sobi di Komplek Untirta?

Yuk, kupas bareng!

Pertama, Sobi melakukan aksi tuntas sampah yang dibagi menjadi tiga kelompok. Kelompok pertama bertugas di RT 01, kelompok kedua bertugas di RT 02, dan kelompok ketiga bertugas di RT 03. Sobi melakukan aksi tuntas sampah dengan kontribusi masyarakat sehingga dalam jangka waktu 60 menit dapat menghasilkan sekitar 90 kg sampah organik dan anorganik. Wah, singkat dan cepat ya, sobat!?

Itu mengapa kerja sama sangat dibutuhkan dalam menjaga lingkungan yang bersih. Kekompakan dan kebersamaan menjadi poin utama untuk mencapai target suatu kegiatan. Melalui aksi ini, tentunya akan menumbuhkan sikap yang bijak dan menghilangkan sikap egois pada diri. Jadi, hebatnya kegiatan Aksi Beasiswa Sobat Bumi yang diselenggarakan oleh Pertamina Foundation ini bukan hanya melestarikan bumi dan pangan berdikari, tetapi membangun para penerima Beasiswa Sobat Bumi berjiwa kepemimpinan yang berpengetahuan, serta berinteraksi dengan alam dan masyarakat.

Apa aksi kami sampai di sini saja? Oh, tentu tidak. Sampah yang dikumpulkan akan dikelola ulang melalui pembentukan bank sampah oleh warga komplek, sehingga sampah organik bisa dijadikan sebagai pakan maggot, menguraikannya menjadi kasgot (sisa kotoran maggot) yang dijadikan pupuk. Oleh karena itu, kami pun membudidayakan maggot untuk pakan ikan lele. Yuk, lanjut baca lagi, biar tahu!

Sebelum aksi ini direalisasikan, tentunya kami memberikan sosialisasi terlebih dahulu kepada warga terkait bank sampah, maggot, dan budikdamber setelah aksi tuntas sampah. Dalam sosialisasi ini, kami mengundang tiga pemateri sesuai bidangnya, yaitu Masrur Alawi, S.E. yang menjelaskan pembentukan bank sampah; Agus Koswara, S.E. menjelaskan pengolahan sampah organik rumah tangga dan maggot; dan Ringgo G. Putra, S.H. menjelaskan budikdamber ikan lele dan kangkung.

Antusiasme warga menjadi penyemangat bagi kami untuk konsisten melanjutkan kegiatan sampai akhir.

Apa kami hanya sosialisasi? Tentu tidak, sobat, karena kami juga melakukan praktik secara langsung kepada warga. Mulai dari pengolahan bank sampah dalam memilah sampah organik dan anorganik yang bisa dimanfaatkan untuk pakan maggot (organik) dan daur ulang (anorganik).

Praktik selanjutnya adalah bagaimana membudidayakan maggot: kami perlihatkan bentuk maggot, telurnya, perbedaan antara maggot dan belatung, serta cara memberi pakan maggot dari sampah organik. Terakhir, mempraktikkan budikdamber ikan lele dan kangkung dari tata cara pembuatan hingga perawatan. Jangan lupa, setelah itu ada pelepasan bibit lele ke 10 ember yang sudah dibagi ke tiga titik dengan 60 bibit lele per ember, sekaligus peletakan kangkung di atasnya sebagai filter air agar tidak keruh, kemudian memberi pakan untuk lele.

Selesai sudah kegiatan Aksi Sobat Bumi ini dengan penutup manis dari tiga orang partisipan yang memberikan tanggapan, kesan, pesan, dan harapan untuk kegiatan "Bumiku Asri, Pangan Berdikari."

"Kegiatan ini sangat bermanfaat. Selain seru, tentunya membangun masyarakat di sini khususnya pemuda untuk ikut serta dalam menjaga lingkungan. Saya ucapkan terima kasih kepada Pertamina Foundation yang telah memberikan kebermanfaatan melalui mahasiswa sehingga komplek ini terdorong untuk kerja sama," ucap salah satu warga.

Ketua RW Komplek Untirta juga memberikan tanggapan positif, "Saya senang sekali ada kegiatan Aksi Sobat Bumi di komplek ini. Apalagi kegiatannya sangat bermanfaat dan menguntungkan bagi warga, karena selain mendapat ilmu, juga mendapat pengalaman praktik langsung yang hasilnya akan dirasakan warga. Saya harap kegiatan ini tetap berlanjut, dan saya ucapkan terima kasih kepada Pertamina Foundation yang sudah menaungi kegiatan ini."

"Bagi saya, kegiatan ini sangat berkesan karena menambah pengalaman juga pengetahuan. Saya senang sekali diundang untuk ikut serta dalam kegiatan Aksi Sobat Bumi, tentunya saya berharap bisa diundang di kegiatan lain," ucap tamu undangan yang hadir.

Jadi, bagaimana sobat? Sudah menemukan jawabannya, bukan?

Ya, warga antusias untuk kegiatan ini. Mengapa? Temukan jawabannya dengan membaca lengkap artikel ini.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun