Penang, Malaysia --- Suasana penuh warna dan keceriaan menyelimuti Sanggar Bimbingan Permai, Penang, ketika festival budaya digelar sebagai ajang perayaan sekaligus pelestarian seni dan tradisi khas Indonesia. Acara ini menjadi wadah bagi anak-anak Indonesia yang menetap di Malaysia untuk mengekspresikan kreativitas mereka melalui penampilan seni, sekaligus mempererat rasa cinta tanah air meskipun jauh dari kampung halaman.
Puncak Kegiatan PPL Luar Negeri PGSD UPI 2024
Festival budaya ini merupakan puncak kegiatan mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Luar Negeri Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) tahun 2024. Selama beberapa bulan, para mahasiswa PGSD UPI aktif mendampingi anak-anak Sanggar Bimbingan Permai melalui pembelajaran, pelatihan seni, serta berbagai kegiatan kreatif yang dirancang untuk mengembangkan potensi akademik sekaligus karakter anak-anak.
Sebagai penutup, festival ini dihadirkan untuk menampilkan hasil karya dan pembelajaran, sekaligus menjadi momentum apresiasi atas kerja sama antara mahasiswa, guru, orang tua, dan anak-anak.
Ragam Penampilan Seni dan Kreativitas Anak
Anak-anak tampil memukau dengan beragam penampilan seni khas nusantara, mulai dari tari tradisional, musik daerah, pembacaan puisi, hingga pameran karya seni dan kerajinan tangan.
Salah satu penampilan yang mencuri perhatian adalah kabaret Bandung Bondowoso. Melalui lakon ini, anak-anak tidak hanya belajar tentang cerita rakyat Nusantara, tetapi juga mempraktikkan seni peran, kerja sama tim, dan keberanian untuk tampil di hadapan penonton. Dengan balutan kostum dan dialog yang dipandu oleh mahasiswa PPL, penampilan ini berhasil menghibur sekaligus memberikan pesan moral yang mendalam.
Anak-Anak sebagai Pusat Perayaan
Festival ini bukan hanya ajang hiburan, melainkan sarana pendidikan karakter. Anak-anak dilatih untuk percaya diri, disiplin, serta menghargai budaya bangsa. Peran mahasiswa PPL PGSD UPI dalam mendampingi persiapan acara terbukti mampu memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi anak-anak.
"Acara ini adalah kesempatan berharga bagi anak-anak untuk menunjukkan bahwa meskipun berada di luar negeri, mereka tetap bisa mencintai dan melestarikan budaya Indonesia," ungkap salah satu mahasiswa PPL UPI.
Antusiasme dan Harapan