Mohon tunggu...
risa utami
risa utami Mohon Tunggu... Politisi - Mahasiswa

politicalscience

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Media dan Kepercayaan Publik

8 Mei 2024   00:07 Diperbarui: 8 Mei 2024   00:07 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

"Peranan Penting Media Massa dalam Perubahan Pola Pikir Masyarakat"

Masyarakat merupakan sekumpulan orang yang mempunyai tujuan masing-masing individu. Peranan penting masyarakat dalam perubahan sangat berpengaruh dalam kehidupan mereka. Adanya kemauan dalam mengkritisi suatu problem baik dalam bentuk informasi baik dalam bentuk tulisan maupun bentuk pamflet adalah salah satu proses pembentukan pola pikir masyarakat dalam hal perubahan. Media Massa memiliki posisi yang penting dalam kehidupan masyarakat, sehingga media massa ditempatkan sebagai komunikasi massa yang berperan sebagai komunikator serta agen of change, menjadi pelopor perubahan dalam lingkungan publik yang dapat mempengaruhi khalayak melalui pesan berupa informasi, hiburan, pendidikan maupun pesan-pesan lainnya dan dapat dijangkau masyarakat secara luas. Berita merupakan salah satu informasi yang ada di media massa, berita apapun ketika kita membuka media massa sangat banyak berita yang mampu memberi edukasi kepada masyarakat. Sehingga berita salah satu proses dalam perubahan yang terjadi pada masyarakat.

Setiap manusia pastinya mengalami perubahan-perubahan sosial maupun budaya yang terjadi pada masyarakat. perubahan tersebut merupakan gejala yang terjadi secara normal, sebab dalam kehidupan manusia pastinya akan ada yang namanya perubahan secara evolusi maupun revolusi. Media massa memiliki peranan penting dalam mengubah pola pikir masyarakat. pola pikir dapat terbentuk dengan adanya literasi maupun dengan adanya edukasi-edukasi dalam masyarakarat sehingga memunculkan yang namanya pola pikir. Dalam pola pikir masyarakat biasanya muncul karena adanya persepsi yang ada pada pikiran mereka. Persepsi biasanya muncul didasari dengan pengalaman yang telah dilakukan oleh individu tersebut. 

Komunikasi massa adalah komunikasi yang terjalin di media massa, baik dalam bentuk cetak maupun elektronik yang dikelola oleh suatu instansi terkait yang menaungi tentang media massa. Secara umum, media massa diartikan sebagai perantara atau pengantar pesan dari pengirim ke khalayak umum atau publik. Melalui media massa berbagai macam informasi dengan mudah didapatkan dan juga disebarkan. Teknologi informasi komunikasi melalui media massa semakin berkembang dan memungkinkan informasi menyebar dengan mudah di masyarakat. Informasi pada media massa akan secara langsung mempengaruhi perubahan pola pikir prilaku dalam menafsirkan sistem sosial pada masyarakat. hal tersebut di pengaruhi karena media massa dijadikan sebagai sarana informasi sehingga banyak berita yang mampu merubah pola pikir pada masyarakat.

 hal ini terjadi karena media massa merupakan pelopor perubahan dalam penyebaran informasi. Informas yang tidak falid dapat menjadikan bagi para pembaca terdoktrin dengan berita tersebut. Sehingga dampak berita sangat mengedukasi masyarakat dalam merubah pola pikir atau persepsi masyarakat dalam mendapatkan informasi dari media massa. Masyarakat milenial cenderung menggunakan media sosial hampir dalam semua sisi. Namun ketika adanya berita yang dirasa tidak menarik minim dari minat pembaca sangat rendah karena judul yang kurang menarik maupun niat dalam membaca yang kurang. 

Minimnya minat baca dalam masyarakat biasanya terjadi karena banyaknya game online yang ada di media sosial. Sehingga mereka banyak yang terdoktrinasi dengan adanya game online. Kita sebagai kaum milenial harus pandai dalam memenuhi yang harus di isi di otak kita. Sehingga berita yang beredar dari instasi yang ada sangat penting dalam mengedukasi masyarakat.

Eksistensi atau keberadaan media massa di tengah-tengah masyarakat mempunyai peran yang penting. Hal ini dibuktikan atau dimanifestasikan melalui tulisan atau berita yang berasal dari para wartawan, reporter, redaktur, pengamat, sastrawan dan penulis lainnya. Karya-karya dalam media cetak maupun media elektronik tersebut menyoroti berbagai masalah yang menghiasi halaman demi halaman surat kabar, majalah, atau tabloid dalam setiap edisi atau yang disiarkan radio dan televisi untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat. 

Berbeda dengan media sosial, media massa memiliki pengawas misalnya pengawas media penyiaran yang dikenal dengan sebutan Kemenkominfo yang bertugas mengatur alokasi frekuensi, dan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dengan berbagai undang-undang yang telah tercantum dalam buku Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS) berfungsi mengawasi hal-hal mengenai penyiaran terutama isi siaran. Kemudian media cetak yang diawasi oleh Dewan Pers (pengawas), dan media online (website) diawasi oleh Satuan Tugas (Satgas) berdasarkan undang-undang yang dibentuk oleh Dewan Pers. Bahkan pada website jika dilihat dari aspek legalnya harus berbadan hukum atau memiliki izin. Posisi media menjadi penting seiring dengan hadirnya banyak media di tengah masyarakat. Kehadiran media tidak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakat baik di daerah perkotaan maupun pedesaan. Kondisi dari setiap media dewasa ini, terutama setelah hadirnya media sosial sangat memperluas cakupan komunikasi manusia. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun