Mohon tunggu...
Nova Rio Redondo
Nova Rio Redondo Mohon Tunggu... #Nomine Best Student Kompasiana Award 2022

Mahasiswa Teknologi Informasi UIN Walisongo Semarang. Personal Blog: novariout.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Terlalu Egois Jika Mudik Tanpa Peduli Jejak Karbon

21 Maret 2025   09:40 Diperbarui: 21 Maret 2025   09:40 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mudik Lebaran | otomotif.kompas.com ((ANTARA FOTO/DEDHEZ ANGGARA)

Mudik tidak hanya tentang transportasi, tetapi juga tentang kebiasaan konsumsi kita selama perjalanan. Hindari membeli makanan dalam kemasan plastik sekali pakai dan bawa botol minum serta tempat makan sendiri.

Jika Bukan Kita Siapa Lagi?

Sebagian orang mungkin berpikir bahwa mengubah kebiasaan mudik tidak akan berdampak besar. Tapi bayangkan jika setiap pemudik mulai peduli dan mengambil langkah kecil untuk mengurangi jejak karbon mereka.

Lagipula, menjaga lingkungan bukan hanya tentang masa depan planet ini, tetapi juga tentang menjaga kampung halaman kita sendiri. Banyak daerah yang mengalami perubahan iklim ekstrem, mulai dari banjir, kekeringan, hingga cuaca yang semakin tidak menentu.

Semua ini berhubungan dengan cara kita dan orang-orang terdahulu memperlakukan bumi.

Jadi, sebelum memulai perjalanan mudik tahun ini, tanyakan pada diri sendiri: apakah kita akan tetap egois dengan mengabaikan jejak karbon, atau kita memilih untuk berkontribusi dalam menjaga bumi tetap sehat? Pilihannya ada di tangan kita.

Kita rindu kampung halaman, tapi apakah kita juga rindu udara bersih untuk anak cucu kita? Jangan hanya memikirkan jalan pulang, pikirkan juga bagaimana caranya agar bumi tetap layak ditinggali.

Penutup

Saya pun mudik dengan kendaraan pribadi, tapi itu bukan alasan untuk abai. Kita mungkin tak bisa menghilangkan jejak karbon sepenuhnya, tapi kita bisa memilih untuk meminimalkannya.

Karena mudik bukan sekadar perjalanan pulang, tapi juga cerminan kepedulian kita terhadap bumi yang jadi rumah bersama. Jangan sampai kita pulang ke kampung halaman, tapi tanpa sadar sedang meninggalkan bumi yang semakin sekarat.

Silaturahmi ke keluarga itu wajib, tapi silaturahmi dengan akal sehat soal lingkungan juga penting. Jangan merayakan kemenangan, tapi malah bikin bumi makin kalah. See You. Amigos.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun