Mohon tunggu...
Rio Bintang
Rio Bintang Mohon Tunggu... Editor - Advokat dan Pengamat Politik RI

Penulis tentang Demokrasi Advokat dan Pengamat politik di RI

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Dokter Lois Owien Tingginya Kematian Corona dan Rendahnya Kualitas Kedokteran Indonesia

13 Juli 2021   08:07 Diperbarui: 16 Juli 2021   11:41 1573
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beberapa waktu yang lalu heboh pernyataan dari dokter Lois Owien membuat geger masyarakat. Dokter lulusan UKI dan Malaysia ini tidak percaya Virus Corona berbahaya, sehingga dia dilporkan dan ditangkap oleh kepolisian. Namun seharusnya Ucapan Dokter Lois layak dan pantas mendapatkan kajian, hal ini berkaitan dengan tingginya angka kematian Corona di Indonesia dibanding negara lain.

Karena sudah menjadi rahasia umum bahwa Kualitas Kedokteran Indonesia rendah dan tertinggal. Saya tidak asal dalam hal ini dan sebetulnya sudah diulas berbagai media seperti okezone "Kualitas Dokter di Indonesia Masih Tertinggal" atau Medcom "Mayoritas Fakultas Kedokteran di Indonesia Bermutu Rendah" yang Harusnya jadi perhatian terutama di masa pandemi.

Corona di negara lain memang dapat menyebabkan kematian namun tidak setinggi kematian di Indonesia! Hal ini patut menjadi perhatian bersama karena mungkin saja berkaitan dengan rendahnya kualitas kedokteran Indonesia. Bayangkan kualitas kedokteran yang rendah, ditambah pasien yang banyak, SOP Corona yang tergolong baru, kepanikan pasien, belum lagi keharusan protokol kesehatan yang membuat menjaga jarak, anda bisa Tebak apa hasilnya bukan ?

Maka hal yang sedikit Annoying jika dokter Lois memberikan kritik tentang Corona dan bahaya interaksi obat kemudian langsung Dipidanakan. Karena bisa saja ucapan dokter louis adalah benar, walaupun tentu semua harus lewat pengujian. Toh di Indonesia bidang Farmasi sedang meroket lihat saja saham perusahaan banyak yang melesat cepat, karena itu seharusnya hal ini menjadi momentum pembuktian juga kualitas pengujian farmasi RI.

Jika di pengujian penyataan dokter Lois Owiem benar maka menjadi koreksi, namun jika saja salah silahkan bisa dipidanakan. Bila langsung ditangkap maka bagaimana pembuktian benar atau salahnya ? Hal ini dapat menimbulkan spekulasi liar secara luas masif di masyarakat RI kita.

Bahkan bila berlarut akan menimbulkan pandangan buruk bahwa kini hanya Bersebrangan lantas langsung dicap salah, selain itu saya juga nampak kurang setuju dengan Sikap Emosional dokter Tirta yang bahkan menurut saya kurang mencerminkan ketenangan dari seorang dokter profesional. Karena banyak dari hal dalam masa yang sulit ini harus dipertimbangkan untuk mencapai kemenangan melawan Virus Corona.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun