Mohon tunggu...
Rintar Sipahutar
Rintar Sipahutar Mohon Tunggu... Guru - Guru Matematika

Pengalaman mengajar mengajarkanku bahwa aku adalah murid yang masih harus banyak belajar

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Parpol Tidak Boleh Lagi Plin-plan, Koalisi Sudah Harus Ditetapkan Sebelum 4/8/2018

4 Mei 2018   18:12 Diperbarui: 5 Mei 2018   02:41 1796
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tahapan penyelenggaraan pemilu putaran kedua, 18/6/2018-25/9/2018

Pemungutan dan penghitungan suara tahap kedua, 23/7/2019-7/8/2018

Rekapitulasi hasil penghitungan suara, 8/8/2019-15/8/2018

Penyelesaian sengketa hasil pemilu Presiden dan Wakil Presiden, 1/9/2018-23/9/2018

Penetapan hasil pemilu dan pasca penetapan putusan Mahkamah Konstitusi, 2/9/2019-23/9/2018

Sumpah/janji pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, 20/10/2019

Jika dihitung dari sekarang, 5 Mei 2018 hingga masa pendaftaran, 4/8/2018 maka tersisa waktu hanya 4 bulan lagi bagi setiap parpol untuk menetapkan koalisi dan bakal pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden.

Parpol yang mana berkoalisi dengan parpol mana dan siapa dan berapa banyak bakal pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden yang akan berlaga di Pilpres 2019 nanti, tentu sudah sangat dinantikan oleh seluruh masyarakat Indonesia dengan rasa penasaran yang sangat tinggi.

Segala sesuatu masih mungkin terjadi. Apakah koalisi partai pendukung Jokowi, PDIP, Partai Golkar, PKB, PPP, Partai Nasdem dan Partai Hanura akan tetap solid dan siapa bakal pasangan calon wakil yang akan mendampingi Jokowi, tentu menjadi sesuatu yang ditunggu-tunggu oleh seluruh masyarakat Indonesia.

Bagaimana dengan koalisi Gerindra dan PKS plus PAN dan siapa bakal pasangan calon Presiden yang akan mereka usung, apakah Prabowo atau Gatot Nurmantyo dan siapa bakal calon yang akan mendampinginya? Tentu saja hal ini akan menjadi sesuatu yang sangat dinantikan.

Apakah PKB akan berubah haluan jika Ketua Umum mereka Muhaimin Iskandar tidak dipilih partai koalisi pendukung Jokowi menjadi bakal calon pasangan Jokowi, ke koalisi mana PKB akan berlabuh?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun