Tahapan penyelenggaraan pemilu putaran kedua, 18/6/2018-25/9/2018
Pemungutan dan penghitungan suara tahap kedua, 23/7/2019-7/8/2018
Rekapitulasi hasil penghitungan suara, 8/8/2019-15/8/2018
Penyelesaian sengketa hasil pemilu Presiden dan Wakil Presiden, 1/9/2018-23/9/2018
Penetapan hasil pemilu dan pasca penetapan putusan Mahkamah Konstitusi, 2/9/2019-23/9/2018
Sumpah/janji pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, 20/10/2019
Jika dihitung dari sekarang, 5 Mei 2018 hingga masa pendaftaran, 4/8/2018 maka tersisa waktu hanya 4 bulan lagi bagi setiap parpol untuk menetapkan koalisi dan bakal pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden.
Parpol yang mana berkoalisi dengan parpol mana dan siapa dan berapa banyak bakal pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden yang akan berlaga di Pilpres 2019 nanti, tentu sudah sangat dinantikan oleh seluruh masyarakat Indonesia dengan rasa penasaran yang sangat tinggi.
Segala sesuatu masih mungkin terjadi. Apakah koalisi partai pendukung Jokowi, PDIP, Partai Golkar, PKB, PPP, Partai Nasdem dan Partai Hanura akan tetap solid dan siapa bakal pasangan calon wakil yang akan mendampingi Jokowi, tentu menjadi sesuatu yang ditunggu-tunggu oleh seluruh masyarakat Indonesia.
Bagaimana dengan koalisi Gerindra dan PKS plus PAN dan siapa bakal pasangan calon Presiden yang akan mereka usung, apakah Prabowo atau Gatot Nurmantyo dan siapa bakal calon yang akan mendampinginya? Tentu saja hal ini akan menjadi sesuatu yang sangat dinantikan.
Apakah PKB akan berubah haluan jika Ketua Umum mereka Muhaimin Iskandar tidak dipilih partai koalisi pendukung Jokowi menjadi bakal calon pasangan Jokowi, ke koalisi mana PKB akan berlabuh?